Evaluasi potensi hidrokarbon berdasarkan analisa data gaya berat, daerah Tanjungredep, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur
D Daerah penelitian termasuk didalam Sub-Cekungan Berau yang merupakan bagian selatan dari passive margin Cekungan Tarakan. Aktifitas eksplorasi terutama pada Sub-cekungan Berau masih relative terbatas dan oleh karena itu dalam penelitian ini digunakan metode gaya berat untuk melihat potensi hidrokarbon yang terkandung dibawah permukaan geologi. Metoda gaya berat merupakan salah satu metoda penyelidikan geofisika berdasarkan pada hukum Newton tentang gaya berat. Pengolahan data gaya berat diawali dengan beberapa kali proses koreksi sehingga menghasilkan Anomali Bouguer Lengkap yang mana menggambarkan secara kasar lokasi cekungan atau sub-cekungan, tinggian dan juga distribusi sesar utama yang terdapat didaerah penelitian. Dari Anomali Bouguer Lengkap tersebut dilakukan pemisahan anomali regional untuk mendapatkan anomali residual yang selanjutnya dipergunakan untuk membuat pemodelan berdasarkan lintasan penelitian. Proses selanjutnya adalah pemodelan dan interpretasi geologi serta analisa sistem petroleum sehingga dapat menghasilkan gambaran seberapa besar potensi keberadaan hidrokarbon di daerah penelitian. Dari hasil analisa sistem petroleum serta gambaran bentuk permukaan Formasi Birang dan Formasi Tabalar, 5 lead berhasil diidentifikasi dengan total potensi sumber daya hidrokarbon sebesar 1,150 BCF (gas case) atau 711 MMBO (oil case).