DETAIL KOLEKSI

Peningkatan produksi minyak dengan mengoptimalkan desain electric submersible pump


Oleh : Kezia Sarah Alexandra Siallagan

Info Katalog

Nomor Panggil : 1161/TP/2019

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2019

Pembimbing 1 : M. Taufiq Fathadin

Pembimbing 2 : Reno Pratiwi

Subyek : Electric oil well pumping;Submersible pumps

Kata Kunci : production fields, artificial lift systems, pump.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2019_TA_TM_071001500069_Halaman-Judul.pdf
2. 2019_TA_TM_071001500069_Bab-1.pdf 3
3. 2019_TA_TM_071001500069_Bab-2.pdf 15
4. 2019_TA_TM_071001500069_Bab-3.pdf 3
5. 2019_TA_TM_071001500069_Bab-4.pdf 19
6. 2019_TA_TM_071001500069_Bab-5.pdf
7. 2019_TA_TM_071001500069_Daftar-Pustaka.pdf 1
8. 2019_TA_TM_071001500069_Lampiran.pdf

P T Pertamina EP Asset 3 Cirebon merupakan salah satu dari lima asset PTPertamina EP dan Lapangan Bango Dua merupakan salah satu lapanganproduksinya. Sumur KSA-04 dan KSA-05 merupakan sumur yang berada didaerah produksi Lapangan Bando Dua. Ketiga sumur tersebut akan menggunakansistem pengangkatan buatan (Artificial Lift) berupa Electric Submersible Pump.Sumur- sumur tersebut akan dilakukan perencanaan dalam pemakaian pompaElectric Submersible Pump guna mendapatkan tipe pompa yang tepat untukmemaksimalkan produksinya.Sumur KSA-05 mempunyai water cut 95 % sehingga pembuatan kurva InflowPerformance Relationship menggunakan IPR Wiggins. Dari hasil perhitungandidapat laju alir maksimumnya sebesar 7667.9 BFPD dan laju alir yang digunakanuntuk melakukan perencanaan ulang pompa sebesar sekitar 73 % dari laju alirmaksimum yaitu 6071 BFPD. Sumur KSA-05 dengan laju alir 6071 BFPDmenggunakan pompa S6000N, 538 Single Stages, 3500 RPM, 60 Hz; 71 stages;motor seri 562, (210 HP/ 34 A / 3720 V); kabel Redamax AWG1; transformer260 KVA, 0.01 – 120 Hz. Untuk melakukan perencanaan pompa dengan pompatersedia sebesar sekitar 35 % dari laju alir maksimum yaitu 2683 BFPD hal inijuga di koreksi dengan metode Turpin Correlation. Sumur KSA-05 dengan lajualir 2683 BFPD menggunakan pompa D2400N, 400 Single Stages, 3500 RPM, 60Hz; 71 stages; motor seri 456, (50 HP/ 27.5 A / 1400 V); kabel Redamax AWG1;transformer 83 KVA, 0.01 – 120 Hz. Sumur KSA-04 mempunyai water cut 89 % sehingga pembuatan kurva InflowPerformance Relationship menggunakan IPR Wiggins. Dari hasil perhitungandidapat laju alir maksimumnya sebesar 4021 BFPD dan laju alir yang digunakanuntuk melakukan perencanaan ulang pompa sebesar sekitar 80 % dari laju alirmaksimum yaitu 3197 BFPD hal ini juga di koreksi dengan metode TurpinCorrelation. Sumur KSA-04 dengan laju alir 4021 BFPD menggunakan pompaGN3200, 540 Single Stages, 3500 RPM, 60 Hz; 90 stages; motor seri 562, (180HP/ 34 A / 3190 V); kabel Redamax 250 AWG1; transformer 260 KVA, 30 – 80Hz. Untuk melakukan perencanaan pompa dengan pompa tersedia sebesar sekitar54 % dari laju alir maksimum yaitu 2171 BFPD hal ini juga di koreksi denganmetode Turpin Correlation. Sumur KSA-04 dengan laju alir 2171 BFPDmenggunakan pompa D2400N, 400 Single Stages, 3500 RPM, 60 Hz; 125 stages;motor seri 456, (72 HP/ 20 A / 2288 V); kabel Redamax AWG1; transformer 83KVA, 0.01 – 120 Hz.

P T Pertamina EP Asset 3 Cirebon is one of the five assets of PTPertamina EP and Bango Dua Field is one of its production fields. KSA-04and KSA-05 wells are wells in the production area of Bando Dua Field. Thethree wells will use Artificial Lift systems in the form of Electric SubmersiblePump. The wells will be planned in the use of Electric Submersible Pump toget the right type of pump to maximize production.The KSA-05 well has a 95% water cut so that the InflowPerformance Relationship curve uses IPR Wiggins. From the calculationresults, the maximum flow rate is 7667.9 BFPD and the flow rate used tore-plan the pump is around 73% of the maximum flow rate of 6071 BFPD,this is also corrected by the Turpin Correlation method. KSA-05 well withflow rate 6071 BFPD using S6000N pump, 538 Single Stages, 3500 RPM,60 Hz; 71 stages; series motor 562, (210 HP / 34 A / 3720 V); RedamaxAWG1 cable; 260 KVA transformers, 0.01 - 120 Hz. To plan a pump withan available pump of about 35% of the maximum flow rate of 2683 BFPDthis is also corrected by the Turpin Correlation method. KSA-05 well with aflow rate of 2683 BFPD using a D2400N pump, 400 Single Stages, 3500RPM, 60 Hz; 71 stages; 456 series motorcycles (50 HP / 27.5 A / 1400 V);Redamax AWG1 cable; transformers 83 KVA, 0.01 - 120 Hz.The KSA-04 well has 89% water cut so that the Inflow PerformanceRelationship curve uses IPR Wiggins. From the calculation results, themaximum flow rate is 4021 BFPD and the flow rate used to re-plan thepump is around 80% of the maximum flow rate of 3197 BFPD, this is also corrected by the Turpin Correlation method. KSA-04 well with 4021 BFPDflow rate using GN3200 pump, 540 Single Stages, 3500 RPM, 60 Hz; 90stages; series motor 562, (180 HP / 34 A / 3190 V); Redamax 250 AWG1cable; 260 KVA transformers, 30-80 Hz. To plan a pump with an availablepump of about 54% of the maximum flow rate of 2171 BFPD this is alsocorrected by the Turpin Correlation method. KSA-04 well with 2171 BFPDflow rate using D2400N pump, 400 Single Stages, 3500 RPM, 60 Hz; 125stages; 456 series motorcycles (72 HP / 20 A / 2288 V); Redamax AWG1cable; transformers 83 KVA, 0.01 - 120 Hz.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?