Hubungan antara infeksi Covid-19 pada kehamilan trimester III dengan persalinan prematur

DETAIL KOLEKSI

Hubungan antara infeksi Covid-19 pada kehamilan trimester III dengan persalinan prematur

5.0

Oleh : Muhammad Abdul Hafiz Fahreza

Info Katalog

Nomor Panggil : S 1990

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2022

Pembimbing 1 : Raditya Wratsangka

Subyek : COVID-19 (Disease);Childbirth

Kata Kunci : age, education, parity, COVID-19 infection, preterm delivery

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2022_TA_SKD_030001800068_Halaman-judul.pdf	13
2.	2022_TA_SKD_030001800068_Pengesahan.pdf	1
3.	2022_TA_SKD_030001800068_Bab-1_Pendahuluan.pdf	3
4.	2022_TA_SKD_030001800068_Bab-2_Tinjauan-literatur.pdf	-1
5.	2022_TA_SKD_030001800068_Bab-3_Kerangka-konsep.pdf	3
6.	2022_TA_SKD_030001800068_Bab-4_Metode.pdf	5
7.	2022_TA_SKD_030001800068_Bab-5_Hasil.pdf	4
8.	2022_TA_SKD_030001800068_Bab-6_Pembahasan.pdf	4
9.	2022_TA_SKD_030001800068_Bab-7_Kesimpulan.pdf	1
10.	2022_TA_SKD_030001800068_Daftar-pustaka.pdf	5
11.	2022_TA_SKD_030001800068_Lampiran.pdf	15

Abstrak
Abstract

L ATAR BELAKANG Persalinan prematur berdampak pada mortalitas dan morbiditas bagi ibu dan janin. Di Indonesia, jumlah persalinan prematur per 100 kelahiran bayi mencapai 15.5%. Hal tersebut dipengaruhi berbagai faktor antara lain usia, paritas, pendidikan, dan infeksi COVID-19. Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat adanya hubungan antara usia, paritas, pendidikan dan infeksi COVID-19 dengan persalinan prematur. METODE Penelitian ini dilakukan menggunakan observasional analitik dengan metode desain potong lintang (cross-sectional) terhadap 99 ibu hamil di RSU Tangerang Selatan. Data yang digunakan adalah data sekunder melalui rekam medis. Variabel bebas meliputi usia, pendidikan, jumlah paritas, infeksi COVID-19, dan variabel tergantung adalah persalinan prematur. Analisis data menggunakan uji Chi-square dan diolah dengan program SPSS V26.0 for mac dengan tingkat kemaknaan yang digunakan 0.05. HASIL Hubungan antara usia <20 tahun dan usia 20-35 tahun dengan persalinan prematur memiliki nilai p<0.05 (p=0.008). Hubungan antara paritas primipara dan multipara dengan persalinan prematur memiliki nilai p<0.05 (p=0.017). Hubungan antara infeksi COVID-19 dengan persalinan prematur memiliki nilai p<0.05 (p=0.022). KESIMPULAN Penelitian ini memperlihatkan terdapat hubungan bermakna antara usia ibu, jumlah paritas, dan infeksi COVID-19 dengan persalinan prematur.

B ACKGROUND Preterm delivery has an impact on mortality and morbidity for the maternal and fetus. In Indonesia, preterm deliveries per 100 births reaches 15.5%. This is Influenced by various factors including age, parity, education, and COVID-19 infection. This study aims to examine the relationship between age, parity, education, COVID-19 infection with preterm labor. METHODS This study used observational analytics with cross-sectional design of 99 pregnant womens at General Hospital of South Tangerang. The data was collected using secondary data of patient's medical record. The variables collected included age, level of education, parity amount, COVID-19 infection, and preterm delivery. Data analysis uses the Chi-square test and is processed with the SPSS V26.0 for mac program with a meaningful level of 0.05. RESULT The relationship between age <20 years and age 20-35 years with preterm delivery had a p value of <0.05 (p=0.008). The relationship between primipara parity and multiparity with preterm labor had a p value of <0.05 (p=0.017). The relationship between COVID-19 infection and preterm labor had a p value of <0.05 (p=0.022). CONCLUSION This study shows there is a meaningful relationship between age, parity amount, and COVID-19 infection with preterm delivery.