DETAIL KOLEKSI

Evaluasi keefektifan pompa untuk pengeluaran slurry pada lamella gravity settler PT. Vale Indonesia Tbk. Sulawesi Selatan


Oleh : Fabian Jayanegara

Info Katalog

Nomor Panggil : 753/TT/2020

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Reza Aryanto, S.T., M.T.

Pembimbing 2 : Ir. Taat Tri Purwiyono, M.T

Subyek : Pumps;Slurry pipelines

Kata Kunci : pump, slurry, LGS

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_STT_073001500038_Halaman-judul.pdf
2. 2020_TA_STT_073001500038_Lembar-pengesahan.pdf
3. 2020_TA_STT_073001500038_Bab-1_Pendahuluan.pdf 3
4. 2020_TA_STT_073001500038_Bab-2_Tinjauan-literatur.pdf
5. 2020_TA_STT_073001500038_Bab-3_Metodologi-penelitian.pdf
6. 2020_TA_STT_073001500038_Bab-4_Pembahasan.pdf
7. 2020_TA_STT_073001500038_Bab-5_Kesimpulan.pdf
8. 2020_TA_STT_073001500038_Daftar-pustaka.pdf
9. 2020_TA_STT_073001500038_Lampiran.pdf

P T Vale Indonesia, Tbk memiliki sistem pengolahan air yang bernama Lamella gravity settler(LGS) untuk menanggulangi permasalahan total suspended solid (TSS). Padatan yang mengendap di dasar kompartmen dikeluarkan dengan menggunakan pompa menuju ke kolam penampung lumpur, namun pompa yang digunakan mengalami kerusakan dan dari pihak perusahaan berencana untuk mengganti pompa tersebut. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi kinerja slurry pump metso dan mengetahui rencana pengeluaran slurry di LGS. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan menaikkan RPM pompa ke RPM 1500 debit yang dikeluarkan pompa mengalami kenaikkan. Untuk rencana pengeluaran slurry, didapatkan nilai banyaknya material yang mengendap sebanyak 7,89 m³/jam dan batas kritis lumpur di masing-masing kompartmen tersebut sebesar 1130,19 m³ dimana jika lumpur melewati batas tersebut sudah mulai menutupi lubang aliran air di kompartmen. Dengan rekomendasi penambahan RPM pada slurry pump, didapatkan waktu pengeluaran slurry di LGS kurang dari 30 hari.

P T Vale Indonesia, Tbk has a water treatment system called Lamella gravity settler (LGS) to solve the problem of total suspended solid (TSS). The solid that had settled at the bottom of the compartment was removed by means of a pump leading to the sludge storage pond, however the pump used was damaged and the company plans to replace the pump. The purpose of this study was to evaluate the performance of the metso slurry pump and to determine the slurry discharge plan at LGS. The results showed that by increasing the pump RPM to 1500 RPM the pump discharge increased. For the slurry removal plan, the value of the amount of material which settles is 7.89 m³ / hour and the critical limit of sludge in each compartment is 1130.19 m³ which if the sludge crosses the boundary has begun to cover the water flow hole in the compartment. With the recommendation of adding RPM to the slurry pump, the slurry removal time at LGS is less than 30 days.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?