S ampah yang ditumpuk di suatu tempat akan terurai secara biologis yang selanjutnya menimbulkan air sampah atau leachate, yang juga merupakan sumber pencemar. Apabila terjadi kontak antara leachate dengan air tanah akan menyebabkan turunnya kualitas air tersebut, karena leachate mengandung BOD, COD, bahan organik, logam berat dan unsur lainnya. Pada penilitian ini kandungan bahan organik dinyatakan dalam mg/1 KMnO‹. Lokasi TPA Jelekong terletak di desa Jelekong, Kec. Ciparay, Kab. Bandung dengan luas + 15 ha. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik leachate di TPA Jelekong, mengetahui pengaruh penggunaan karbon aktif terhadap badan organik leachate dan mengetahui dosis optimum karbon aktif untuk penyisihan bahan organik leachate.Dari hasil percobaan batch didapat dosis Carbon aktif dan waktu kontak leachate — karbon aktif yang optimum yaitu 6 gram/150 ml leachate dan 3,5 jam. Perhitungan kapasitas adsorpsi berdasarkan rumus adsorpsi isoterm Freundlich. Meskipun Langmuir juga memberikan persamaan adsorpsi isoterm, tetapi rumus Freundlich yang cocok untuk mt cair sesuai dengan percobaan ini. Dari hasil perhitungan dan gfafik diperoleh persamaan isoterm Freundlich untuk kondisi ini adalah x/m = 0,2074Ce°’ ^ maka dapat diketahui kapasitas adsorpsi = 0,25 mg KMnofg karbon aktif.Percobaan kolom dilakukan berdasarkan hasil percobaan batch dalam kondisi optimum, yaitu waktu kontak leachate - karbon aktif selama 3,5 j Diameter kolom, yang dibuat dari pipa PVC, ditentukan sebesar 4 inchi. ZearWre diaiirkan ke dalam kolom dengan menggunakan pompa perilstatik dengan debit operasi sebesar 1,7 Kjam. Pengukuran konsentrasi bahan organik leachate menunjukkan penuninan sebesar 13,8 mg/1 4• Sebelum melewati kolom tercatat sebesar 43,8 mg/1 KMnO4 dan setelah melewati kolom menjadi 30,0 mg/1 KMnO‹. Jadi efesiensi kolom pada awal operasi adalah sebesar 31,51%. Dari hasil perhitungan diketahui umur filter karbon aktif sebesar 1,63 hari. Dalam kondisi operasi tersebut kolom hanya berumur 1,63 hari.