F Formulasi strategi pemasaran layanan data merupakan faktor penting yang berpengaruh terhadap peningkatan pendapatan dan menjaga keberlangsungan bisnis seluler. Layanan data merupakan produk telekomunikasi yang telah menjadi kebutuhan pokok bagi segala aktivitas. Semakin kompleknya variabel dalam sektor telekomunikasi menjadi masalah bagi operator telekomunikasi menentukan variabel berpengaruh yang akan menjadi prioritas dalam strategi pemasarannya. Penelitian ini bertujuan memformulasikan strategi pemasaran layanan data operator telekomunikasi dengan mengintegrasikan analisis Strength Weakness Opportunity and Threat (SWOT), matriks Strategic Position and Action Evaluation (SPACE) dan metode Interpretive Structural Modelling (ISM). Variabel ISM akan dibangun berdasarkan input SWOT dan matriks SPACE. Analisis SWOT memiliki keterbatasan, maka dibutuhkan integrasi matriks SPACE untuk mendukungnya. Integrasi metode tersebut menghasilkan dua variabel sebagai faktor independent yaitu jaringan dan financial position. Berdasarkan penelitian, formulasi strategi yang diusulkan yang bisa diterapkan perusahaan adalah variabel jaringan dengan perluasan jaringan di coverage baru, memperkuat sinyal di daerah yang masih lemah kekuatan sinyalnya dan meningkatkan kapasitas jaringan di congestion area melalui fiberisasi. Formulasi strategi berikutnya financial position dengan melihat kembali pemetaan alokasi keuangan belanja modal fokus pada bidang infrastruktur jaringan dan publikasi terhadap perkembangan jaringan secara umum di media (undifferentiated marketing).