Penguncian boks cetakan jok motor dengan sistem pneumatik
P enguncian boks cetakan busa jok motor di perlukan agar tertutup rapat sehingga hasil cetakan sempurna. Seiring dengan perkembangan di Indonesia, tidak terasa masalah masalah produksi pun bermunculan. Salah satunya permasalahan penguncian boks cetakan busa jok motor dalam industry kecil. Masalah utamanya adalah kurangnya efisien dan mekanisme penguncian boks yang masih menggunakan cara lama. Berdasarkan permasalahan di atas, maka di buat penguncian boks cetakan busa jok motor dengan sistem pneumatik yang bertujuan untuk menghindari penguncian boks tidak sempurna dan memudahkan proses pekerjaan manusia. Boks menggunakan yang sudah ada. Lengan pengunci menggunakan besi plat baja hitam 10 mm dan 3 mm. Gaya yang dihasilkan oleh silinder piston sebesar 198, 25 N sedangkan gaya dari pengunci 425.68 N. Hasil pengujian didapat rata-rata sistem pengunci mampu menahan beban 35.28 kg.
L ocking the motorcycle seat foam mold box is needed to be tightly closed so that the mold results are perfect. Along with the development in Indonesia, production problems have also emerged. One of them is the problem of locking the motorcycle seat foam mold box in small industries. The main problem is the lack of efficiency and the box locking mechanism that still uses the old method. Based on the problems above, a motorcycle seat foam mold box lock was made with a pneumatic system which aims to avoid imperfect box locking and facilitate the human work process. The box uses an existing one. The locking arm uses 10 mm and 3 mm black steel plate iron. The force generated by the piston cylinder is 198.25 N while the force from the lock is 425.68 N. The test results obtained an average locking system capable of withstanding a load of 35.28 kg.