D esalinasi dengan menggunakan energi matahari merupakan salah satu metode untukmemisahkan kandungan kadar garam yang berlebih dari dalam air laut. Pada penelitianini, energi matahari digunakan karena biayanya yang murah dan ramah lingkungan.Desalinasi dengan menggunakan matahari juga lebih mudah diterapkan di daerahpesisir dan pantai. Namun, desalinasi dengan menggunakan tenaga matahari memilikikelemahan dan salah satunya adalah rendahnya volume distilat yang dihasilkan. Untukmeningkatkan volume distilat yang dihasilkan, pada penelitian ini digunakan empatvariasi ketebalan kaca dan tiga variasi sudut kemiringan kotak penguap. Variasiketebalan kaca yang digunakan dalam penelitian ini adalah 3 mm, 5 mm, 8 mm dan 10mm dengan kemiringan kotak penguap 25o, 30o, dan 45o .Pada penelitian ini digunakantipe single-stage solar still berbentuk persegi panjang dengan luas kotak 0,8 m2dengan menggunakan air umpan artificial dan desalinasi dilaksanakan setiap hari dari jam 09.00 sampai jam 16.00 selama 7 jam dengan pengambilan data setiap jam. Daripenelitian tersebut didapatkan efisiensi aktual alat desalinasi sebesar 1,03% - 6,91%.Intensitas radiasi matahari tertinggi adalah 1231,97 W/m2 dan intensitas radiasimatahari terendah adalah 101,03 W/m2 . Kemudian, didapatkan nilai ketebalan kacapaling optimum yaitu 3 mm. Sementara sudut kemiringan kotak penguap yang palingoptimum sebesar 25o .