Pengaruh faktor finansial, capital intensity, inventory intensity, dan sales growth terhadap penghindaran pajak pada saat (studi empiris pada perusahaan indeks lq45 triwulan i, ii, dan iii tahun 2020-2021) pandemi covid-19
P enelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui Faktor Finansial (Profitabilitas, Leverage, dan Ukuran Perusahaan), Capital Intensity, Inventory Intensity, dan Sales Growth terhadap praktik Penghindaran Pajak. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan sampel yang digunakan adalah perusahaan dalam indeks LQ45 yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia selama periode triwulan I, II, dan III pada tahun 2020 - 2021. Metode pemilihan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode purposive sampling yang dilakukan berdasarkan kriteria dan tujuan atas sampel yang dibutuhkan. Sampel yang digunkan yaitu sebanyak 132 sampel dari 22 perusahaan indeks LQ45 yang masuk ke dalam kriteria penelitian. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan menggunakan data sekunder dari laporan keuangan interim perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Indeks Saham LQ45. Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan mengumpulkan data dari laporan keuangan interim yang telah diaudit (laporan triwulanan) melalui situs web terkait dan situs web Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id).Hasil penelitian membuktikan bahwa Profitabilitas, Leverage, Ukuran Perusahaan, Capital Intensity, Inventory Intensity, dan Sales Growth secara bersama-sama berpengaruh secara simultan terhadap Penghindaran Pajak saat pandemi COVID-19. Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Inventory Intensity, dan Sales Growth berpengaruh negatif terhadap Penghindaran Pajak saat pandemi COVID-19. Leverage dan Capital Intensity berpengaruh positif terhadap Penghindaran Pajak saat pandemi COVID-19.
T his study aims to find out the influence of Financial Factors (Profitability, Leverage, and Firm Size), Capital Intensity, Inventory Intensity, and Sales Growth on the practice of Tax Avoidance. The population used in this study are companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) with the sample used are companies in the LQ45 index listed on the Indonesia Stock Exchange during the period I, II, and III quarters in 2020 - 2021. The sample selection method used in this study is the purposive sampling method which is carried out based on the criteria and objectives of the required sample. The sample used are 132 samples from 22 companies listed on LQ45 index companies that fall into the research criteria. The analytical method used in this study is multiple linear regression analysis using secondary data from the interim financial statements of companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) on the LQ45 Stock Index. Secondary data collection is carried out by collecting data from audited interim financial reports (quarterly reports) through related company websites and the Indonesia Stock Exchange website (www.idx.co.id).The results of the study prove that Profitability, Leverage, Firm Size, Capital Intensity, Inventory Intensity, and Sales Growth have a simultaneous effect on Tax Avoidance during the COVID-19 pandemic. Profitability, Firm Size, Inventory Intensity and Sales Growth have a negative effect on Tax Avoidance during the COVID-19 pandemi. Leverage and Capital Intensity have a positive effect on Tax Avoidance during the COVID-19 pandemic.