Pengaruh financial distress, sales growth, profitabilitas, dan leverage terhadap tax avoidance.
P enelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah financial distress, sales growth, profitabilitas, dan leverage berpengaruh terhadap tax avoidance pada perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2022. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah kuantitatif dengan data sekunder. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sebanyak 30 perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi dengan 111 laporan keuangan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial distress tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, sales growth tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, profitabilitas berpengaruh negatif terhadap tax avoidance, sementara leverage berpengaruh positif terhadap tax avoidance.
T his study aims to determine the effect of financial distress, sales growth, profitability, and leverage on tax avoidance in consumer goods manufacturing companies listed on Bursa Efek Indonesia in 2019-2022. The type of data in this study is quantitative with secondary data. The sampling technique uses purposive sampling technique. The sample used in this study was 30 consumer goods manufacturing companies with 111 financial statements. The analysis methods used in this study are multiple linear regression analysis and descriptive analysis. The result showed that financial distress did not have effect on tax avoidance, sales growth did not have effect on tax avoidance, profitability did have negative effect on tax avoidance, while leverage have positive effect on tax avoidance