Pengaruh berbagai penundaan waktu pengecoran hasil cetakan hidrokoloid irreversibel terhadap stabilitas dimensi (Laporan penelitian)
M odel studi dan model kerja (cast) merupakan alat penting bagi dokter gigi yang dibuat menggunakan bahan cetak hidrokoloid irreversibel (alginat). Kekurangan bahan cetak alginat dapat terjadi perubahan dimensi dari hasil cetakan karena sifat alginat yaitu sineresis dan elastic recovery yang lambat. Pada saat prosedur pencetakan, terdapat kemungkinan dokter gigi untuk melakukan penundaan waktu pengecoran sehingga faktor tersebut harus dipertimbangkan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh berbagai penundaan waktu pengecoran hasil cetakan alginat terhadap stabilitas dimensi. Sebanyak 40 hasil cetakan dibuat dari bahan cetak alginat pada model yang telah diberi beberapa lubang sebagai tanda lokasi pengukuran. Hasil cetakan alginat disimpan dalam kotak kedap udara kemudian diberi perlakuan penundaan waktu pengecoran langsung, 10 menit, 1, 3, dan 24 jam yang kemudian dicor dengan dental stone tipe III. Hasil cast diukur menggunakan jangka sorong dan data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan uji One-Way ANOVA dan dilanjutkan dengan Post-Hoc Tukey (p < 0.05). Terdapat perubahan dimensi yang signifikan setelah sampel diberi perlakuan penundaan waktu pengecoran. (p < 0.05). Pada perlakuan penundaan waktu 10 menit, 1 jam, 3 jam, dan langsung tidak terdapat perubahan dimensi yang signifikan (p > 0.05), sedangkan pada kelompok 24 jam terdapat perubahan dimensi yang signifikan (p < 0.05. Perubahan dimensi terbesar terjadi pada kelompok 24 jam dan perubahan dimensi paling minimal terdapat pada kelompok 10 menit. Perbedaan ini bisa disebabkan karena sifat dari bahan cetak alginat yaitu sineresis dan elastic recovery yang lambat.
C ast is an important tool for dentists made by casting an alginate impression. Alginate can undergo to some dimensional changes because of various factors. At the time of impression procedure, there‟s a possibility of the dentist to perform time delay upon casting. The objective is to determine the effect of various time delays casting from alginate mold on dimensional stability. A total of 40 alginate impressions were made using alginate from a model that has been given some holes as a mark for measurement locations. The impressions were stored in an airtight box for 10 minutes, 1 hour, 3 hours, 24. The cast was measured using caliper and the data were analyzed using One-Way ANOVA followed Tukey‟s Post-Hoc test. There were significant dimensional change after the samples were subjected to delay in the casting. On the direct, 10 minutes, 1 and 3 hours delay group there are no significant dimensional changes (p < 0.05), while the 24 hours group showed there is a significant dimensional change. The greatest dimensional change occurred on the 24 hours delay casting time and the most minimal dimensional change occurred on the 10 minutes delay casting time. This occurrence may happened cause alginate material can experience sineresis and have a slow elastic recovery.