B ahan cetak alginat tipe normal setting akan mencapai setting time sekitar 2 sampai 4½ menit. Kondisi penyimpanan bahan kedokteran gigi yang tidak tepat seperti suhu, kelembapan, waktu, dan wadah penyimpanan dapat mempengaruhi kualitas bahan cetak alginat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kondisi penyimpanan terhadap setting time bahan cetak alginat. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental laboratoris. Sembilan kelompok pengujian bahan cetak alginat tipe normal setting dikemas ulang ke dalam plastik seal wadah tertutup rapat dan plastik tanpa seal wadah terbuka yang disimpan dalam lemari pendingin (suhu 7o C) dan ruang (suhu 28o C) selama 3 dan 5 minggu. Pengukuran setting time sesuai dengan spesifikasi ADA/ANSI no.18. Cetakan sampel terbuat dari logam berbentuk cincin (θ= 30mm, t= 16mm) dengan alat uji setting time berupa batang akrilik (θ= 6,35mm, t= 10cm). Hasil: Setting time kondisi penyimpanan plastik tanpa seal wadah terbuka dengan suhu ruang (28o C) selama 5 minggu menjadi lebih cepat dibandingkan kondisi penyimpanan lainnya. Hasil analisis data uji statistik ANOVA satu jalan (p<0,05) dan post hoc LSD (p<0,05) menunjukkan perbedaan bermakna pada setting time untuk setiap kondisi penyimpanan. Kesimpulan: Kondisi penyimpanan dalam lemari pendingin (suhu 7o C) dan ruang (suhu 28o C) selama 3 dan 5 minggu menghasilkan perbedaan rerata setting time alginat, setting time menjadi lebih cepat pada pengujian kelompok kondisi penyimpanan plastik tanpa seal wadah terbuka dengan suhu ruang (28o C) selama 5 minggu dibandingkan kemasan bahan cetak alginat yang baru dibuka.