DETAIL KOLEKSI

Evaluasi pengaruh konsentrasi gliserin terhadap sifat fisik lumpur pemboran berbasis air pada temperatur 80°f, 150°f, dan 200°f


Oleh : Ruby Halim

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2023

Pembimbing 1 : Samsol

Pembimbing 2 : Apriandi Rizkina Rangga Wastu

Subyek : Drilling and boring machinery

Kata Kunci : drilling mud, glycerin, plastic viscosity, filtration loss, mud cake.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2023_SK_STP_071001900086_Halaman-Judul.pdf 10
2. 2023_SK_STP_071001900086_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2023_SK_STP_071001900086_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2023_SK_STP_071001900086_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2023_SK_STP_071001900086_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2023_SK_STP_071001900086_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2023_SK_STP_071001900086_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2023_SK_STP_071001900086_Bab-1.pdf 3
9. 2023_SK_STP_071001900086_Bab-2.pdf 14
10. 2023_SK_STP_071001900086_Bab-3.pdf 12
11. 2023_SK_STP_071001900086_Bab-4.pdf 26
12. 2023_SK_STP_071001900086_Bab-5.pdf 4
13. 2023_SK_STP_071001900086_Daftar-Pustaka.pdf 2
14. 2023_SK_STP_071001900086_Lampiran.pdf 3

M inyak dan gas adalah salah satu sektor utama dalam dunia energi. Dalam kegiatan pemboran terdapat aspek penting yang harus selalu ada, yaitu lumpur pemboran. Komposisi dari lumpur pemboran sangat penting karena dapat mempengaruhi efesiensi dan efektifitas operasi pemboran itu sendiri, sehingga sifat fisik lumpur pemboran harus dibuat sedemikian rupa agar dapat digunakan pada formasi yang diinginkan. Salah satu bahan tambahan yang dapat dipakai pada lumpur adalah gliserin. Gliserin dapat digunakan sebagai bahan aditif pada lumpur untuk mendapat sifat fisik yang diinginkan.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh gliserin terhadap sifat fisik dari lumpur pemboran, seperti densitas, plastic viscosity, yield point, gel strength, filtration loss, tebal dari mud cake, dan pH. sampel lumpur yang digunakan adalah satu sampel lumpur standar dan tiga sampel lumpur dengan konsentrasi gliserin sebesar 10 ml (2.85%), 20 ml (5.70%), dan 30 ml (8.57%) yang akan diuji pada temperatur 80℉ dan pengujian setelah hot rolling pada 150℉, dan 200℉.Hasil pengujian berupa nilai densitas, plastic viscosity, yield point, gel strength, filtration loss, tebal mud cake, dan pH. Dalam analisis terdapat tiga sifat fisik lumpur dengan gliserin sebagai bahan aditif yang memperlihatkan perubahan signifikan, seperti plastic viscosity, filtration loss, dan mud cake. Pengujian dilakukan pada temperatur 80oF, 150oF, dan 200oF untuk nilai plastic viscosity meningkat jika dibandingkan antara sampel lumpur standar dengan sampel lumpur gliserin, nilai yang didapat berturut – turut sebesar 20-25 cp, 19-26 cp, dan 19-24 cp, selanjutnya adalah filtration loss, nilai yang didapat menurun jika dibandingkan antara sampel lumpur standar dengan sampel lumpur gliserin yang memiliki nilai berturut – turut sebesar 3.1-2.4 ml, 4.2-3.2 ml, 4.5-3.4 ml, dan mud cake yang semakin tipis jika dibandingkan antara sampel lumpur standar dengan sampel lumpur gliserin yang memilik tebal berturut – turut sebesar 0.46-0.35 mm, 0.58-0.39 mm, dan 0.78-0.43 mm. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa gliserin dapat digunakan sebagai bahan aditif lumpur pemboran melihat pengaruh sifat fisik setelah adanya penambahan komposisi gliserin dalam lumpur.

O il and gas is one of critical sector in the global energy industry, and drilling mud plays a vital role in these operations. Drilling mud composition is crucial as it directly impacts the efficiency and effectiveness of drilling operations. Therefore, it is necessary to design the physical properties of drilling mud to suit the drilled formations. Glycerin is a substance that can be used in drilling mud to achieve the required physical properties. This study aims to examine the influence of glycerin concentration on the physical properties of drilling mud like density, plastic viscosity, yield point, gel strength, filtration loss, mud cake thickness, and pH.The research foucses on utilization four mud samples: one standard mud sample and three mud samples with varying concentrations of glycerin (2.85%, 5.70%, and 8.57%). The samples were tested at different temperatures such as 80℉, 150℉, and 200℉. The results of the tests provided values for various physical properties of the drilling mud. The analysis focused on three physical properties that showed significant changes with the glycerin as an additive: plastic viscosity, filtration loss, and mud cake thickness.With the addition of glycerin, plastic viscosity increased compared to the standard mud at all tested temperatures. The values for plastic viscosity ranged from 20-25 cp, 19-26 cp, and 19-24 cp, respectively. Filtration loss decreased with the addition of glycerin, as the glycerin-added mud show lower values compared to the standard mud. The filtration loss values were 3.1-2.4 ml, 4.2-3.2 ml, and 4.5-3.4 ml. Additionally, the mud cake thickness decreased with the addition of glycerin, resulting in thinner mud cakes compared to the standard mud. The measured mud cake thickness values were 0.46-0.35 mm, 0.58-0.39 mm, and 0.78-0.43 mm, respectively. Based on the research, glycerin as an additive can be effectively modify drilling mud physical properties. The addition of glycerin increased plastic viscosity and also reducing filtration loss and mud cake thickness. This highlights the potential of glycerin as an additive to optimize the physical properties of drilling mud.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?