K egagalan mendapatkan keadaan teranastesi lokal dapat menjadi masalah yang penting dalam praktek kedokteran gigi. Oleh karena itu. selain perlu pengertian yang baik tentang teknik anestesi lokal juga perlu diketahui penanganan yang harus dilakukan bila terjadi kegagalan dalam menghasilkan keadaan teranastesi ini. Teknik suntikan ligamentum periodontal juga dikenal sebagai teknik suntikan intraligamen. Teknik suntikan ligamentum periodontal dapat digunakan sebagai teknik suntikan utama. sebagai teknik suntikan tambahan atau sebagai suntikan altematif. Dengan teknik ini larutan anestesi disuntikkan pada ruang ligamentum periodontal. Larutan anastesi yang disuntikkan akan menyebar terutama sepanjang tulang alveolar sekitar gigi atau yang biasanva dikenal sebagai penvebaran intraosseous dan akan menghasilkan keadaan teranastesi. Keuntungan utama dari teknik suntikan ligamentum periodontal adalah bahwa suntikan ini hanya menghasilkan keadaan teranastesi pada tulang alveolar, pulpa dan gingiva dari gigi terkait tanpa menimbulkan keadaan teranastesi yang luas pada jaringan lunak dan jaringan keras. Tetapi teknik ini sering kurang mendapatkan perhatian karena tingkat kesulitan yang tinggi. keadaan teranastesi yang bervariasi dan sering menimbulkan rasa sakit waktu penvuntikan dan setelah keadaan teranastesi berakhir.