P enelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang dapat mempengaruhi profitabilitas. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2020. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE) sebagai indikator profitabilitas dan variabel independennya adalah liquidity, leverage, management efficiency, sales growth, net working capital/sales, firm size, annual inflation dan gdp growth. Data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data sekunder dengan jumlah sampel sebesar 94 perusahaan manufaktur periode 2016-2020 yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling, dan model analisis regresi data yaitu regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa liquidity berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return on Asset dan Return on Equity, leverage berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return on Asset namun tidak berpengaruh terhadap Return on Equity, management efficiency dan net working capital/sales berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return on Asset dan Return on Equity, sales growth tidak berpengaruh terhadap Return on Asset namun berpengaruh positif terhadap Return on Equity, firm size berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return on Asset, namun berpengaruh negatif terhadap Return on Equity, sementara itu annual inflation dan gdp growth tidak berpengaruh terhadap Return on Asset dan Return on Equity. Perusahaan manufaktur dapat meningkatkan profitabilitas dengan cara mengelola liquidity, mengurangi penggunaan hutang (leverage), meningkatkan pendapatan, meningkatkan penjualan, mengoptimalkan modal kerja terhadap penjualan, dan memperbesar size perusahaan.