DETAIL KOLEKSI

Hubungan social engagement dan asupan gizi dengan fungsi kognitif pada lansia


Oleh : Puteri Qatrunnada Fithriyah

Info Katalog

Nomor Panggil : S 1365

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Fransisca Chondro

Subyek : Micronutrients intake - Elderly

Kata Kunci : micronutrients intake, social engagement, cognitive function.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2018_TA_KD_03014157_Halaman-judul.pdf
2. 2018_TA_KD_03014157_Bab-1-Pendahuluan.pdf 4
3. 2018_TA_KD_03014157_Bab-2-Tinjauan-literatur.pdf
4. 2018_TA_KD_03014157_Bab-3-Kerangka-konsep.pdf
5. 2018_TA_KD_03014157_Bab-4-Metode.pdf
6. 2018_TA_KD_03014157_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2018_TA_KD_03014157_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2018_TA_KD_03014157_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9. 2018_TA_KD_03014157_Daftar-pustaka.pdf
10. 2018_TA_KD_03014157_Lampiran.pdf

L anjut Usia adalah seseorang yang mencapai usia 60 tahun ke atas.Lanjut usia merupakan sebagai proses secara alamiah di dalam kehidupan manusia.Prevalensi fungsi kognitif meningkat menjadi lebih dari 85% pada usia lebih dari 80 tahun. Penyebab fungsi kognitif berhubungan dengan beberapa faktor diantaranya adalah faktor sosial dan faktor asupan gizi mencakup zat gizi mikro seperti asupan vitamin B6, B12, dan asam folat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan social engagement dan asupan gizi dengan fungsi kognitif pada lansia. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan metode cross - sectional. Penelitian asupan gizi di nilai dengan Semi Quantitative Food Frequency Quessionnaire (SQ-FFQ), social engagement dinilai dengan kuesioner Indeks Social Dissangagement , kemudian fungsi kognitif dinilai dengan kuesioner The Montreal Cognitive Asessment (MoCA) yang selanjutnya data di analisa dengan uji statistik chi-square dengan batas kemaknaan <0,05. Dari 53 responden yang diteliti didapatkan 32,1% responden mengalami tidak terganggunya fungsi kognitif, dan 67,9% responden mengalami terganggunya fungsi kognitif. Lalu, di dapatkan hasil asupan vitamin B6 yang kurang sebanyak 90,6%, asupan vitamin B12 yang baik 71,7%, asupan asam folat yang kurang 62,3%. Hasil dari penelitian ini didapatkan tidak ada hubungan yang bermakna antara asupan gizi (vitamin B6 (p=1,000), B12(p=0,333) , dan asam folat (p=0,296)) dengan fungsi kognitif.Setelah itu didapatkan hasil social engagement yang baik sebanyak 96,8%, hasil dari penelitian ini didapatkan adanya hubungan yang bermakna antara social engagement dengan fungsi kognitif dengan nilai p=0,008. Dari penelitian ini di simpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara social engagement dengan fungsi kognitif pada lansia, tetapi tidak terdapat hubungan yang bermakna antara asupan vitamin B6, vitamin B12, dan asam folat dengan fungsi kognitif pada lansia.

E lderly is someone who reaches the age of 60 years and over. Continuation of age is a natural process in human life. The prevalence of cognitive function increases to more than 85% at more than 80 years of age. The causes of cognitive function are related to several factors including social factors and nutritional intake factors including micronutrients such as intake of vitamins B6, B12, and folic acid. This study aims to determine the relationship of social engagement and nutritional intake with cognitive function in the elderly. This study was an observational analytic study with cross-sectional method. Nutritional intake research was assessed by Semi Quantitative Food Frequency Quessionnaire (SQ-FFQ), social engagement was assessed by Social Dissagement Management questionnaire, then cognitive function was assessed by The Montreal Cognitive Assessment (MoCA) questionnaire, which then analyzed the data by chi-square statistical test with a significance limit of <0.05. Of the 53 respondents studied, 32.1% of respondents experienced no impaired cognitive function, and 67.9% of respondents experienced impaired cognitive function. Then, in getting the results of lack of vitamin B6 as much as 90.6%, good vitamin B12 intake 71.7%, folic acid intake was less 62.3%. The results of this study found no significant relationship between nutritional intake (vitamin B6 (p = 1,000), B12 (p = 0.333), and folic acid (p = 0.296)) with cognitive function. After that, the results of good social engagement were obtained. as much as 96.8%, the results of this study found a significant relationship between social engagement and cognitive function with a value of p = 0.008. From this study it was concluded that there was a significant relationship between social engagement and cognitive function in the elderly, but there was no significant relationship between intake of vitamin B6, vitamin B12, and folic acid with cognitive function in the elderly.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?