P engembangan wilayah yang mempunyai potensi alam seperti sungai menjadi ruang publik merupakan salah satu alternatif bagi kota-kota yang juga mempunyai potensi alam lain seperti laut, danau dan estauria, dll.Sejalan dengan perkembangan kota, kebutuhan akan aktivitas dan fasilitas rekreasi penduduk kota semakin meningkat pengalaman yang luar biasa ditemukan pada pinggiran air yang dapat menciptakan proyek-proyek bagi kota, pantai, danau, sungai, estuaria dapat dieksploitasi dan digunakan untuk menyediakan pengalaman-pengalaman menarik bagi kehidupan manusia dan mengajarkan tentang lingkungan, menyangkut tentang ekologi, sosial, sistim ekonomi dan estetis.Potensi alam yang dimiliki oleh kota diperkuat dengan fungsi-fungsi yang menawarkan sebagai pilihan bagi warga kota untuk melakukan aktivitas rekreasi, memberi dampak yang positif bagi perkembangan kehidupan warga kota dan bagi perkembangan keidupan kota itu sendiri. Pemilihan pusat rekreasi koridor sungai cisadane, tangerang ini tidak lepas dari usaha untuk pemanfaatan potensi badan air serta menghadirkan suatu pusat rekreasi di pusat kota yang sangat bermanfaat sebagai daerah hijau kota. Perancangan pusat rekreasi ini sangat berkaitan dengan karakteristik, perlakuan fungsi bangunan yang berada pada tapak tersebut.Karena itu keberhasilan perancangan in tergantung dari bagaimana pada kemampuan yang memberikan kespesifikan sebuah “pusat koridor sungai Cisadane”.