Pengaruh tarif ppn, produk domestik bruto, tingkat inflasi, dan tingkat pengangguran terhadap penerimaan pajak : analisis 6 negara di Asia Tenggara
P enelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tarif PPN, Produk Domestik Bruto (PDB), tingkat inflasi, dan tingkat pengangguran terhadap penerimaan pajak di enam negara Asia Tenggara yang terpilih. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan studi kepustakaan. Data diambil dari website World Bank yang meliputi persentase tarif, Gross Domestic Products, tingkat inflasi, dan tingkat pengangguran yang berasal Negara Indonesia, Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tarif PPN memiliki pengaruh negatif terhadap penerimaan pajak di negara-negara tersebut. Produk Domestik Bruto memberikan pengaruh positif terhadap penerimaan pajak, meskipun tidak signifikan. Tingkat inflasi terbukti memiliki pengaruh positif terhadap penerimaan pajak, sementara tingkat pengangguran memiliki pengaruh negatif terhadap penerimaan pajak.Penelitian ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perumusan kebijakan publik. Penemuan adanya pengaruh penentuan tarif PPN, pengendalian tingkat inflasi dan pengendalian tingkat pengangguran dapat memberikan efek terhadap penerimaan pajak dapat membantu pemerintah dalam merancang kebijakan fiskal yang lebih efektif dan efisien. Aplikasi praktis yang signifikan pada penelitian ini adalah dapat menjadi acuan kesiapan ekonomi aktual masyarakat Indonesia terhadap kenaikan tarif PPN menjadi 12% pada tahun 2025.
T his study aims to analyze the influence of VAT rates, Gross Domestic Product (GDP), inflation rate, and unemployment rate on tax revenue in six selected Southeast Asian countries. The research method used is quantitative with a literature review approach. Data were sourced from the World Bank, encompassing VAT rate percentages, Gross Domestic Products, inflation rates, and unemployment rates from Indonesia, Singapore, Malaysia, the Philippines, Thailand, and Vietnam.The research findings indicate that VAT rates have a negative and significant impact on tax revenue in these countries. GDP shows a positive impact on tax revenue, although not statistically significant. The inflation rate is found to have a positive and significant influence on tax revenue, while the unemployment rate has a negative and significant impact on tax revenue.This research can significantly contribute to the formulation of public policy. Discovering the influence of determining VAT rates, controlling inflation rates, and managing unemployment levels can affect tax revenues, assisting the government in designing more effective and efficient fiscal policies. A significant practical application of this research is its potential to serve as a reference for assessing the Indonesian economy\\\'s readiness for the VAT rate increase to 12% in 2025.