Pemutihan kembali gigi yang berubah warna akibat trauma setelah perawatan endodontik

DETAIL KOLEKSI

Pemutihan kembali gigi yang berubah warna akibat trauma setelah perawatan endodontik

Oleh : Hendera

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.634 2 HEN p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2004

Pembimbing 1 : Juanita A. Gunawan

Subyek : Tooth bleaching

Kata Kunci : discoloration tooth, bleaching, trauma, non-vital.

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2004_TA_KG_04001108_Halaman-judul.pdf	30
2.	2004_TA_KG_04001108_Lembar-pengesahan.pdf	6
3.	2004_TA_KG_04001108_Bab-1-Pendahuluan.pdf	12
4.	2004_TA_KG_04001108_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf	93
5.	2004_TA_KG_04001108_Bab-3-Pembahasan.pdf	15
6.	2004_TA_KG_04001108_Bab-4-Kesimpulan-dan-saran.pdf	6
7.	2004_TA_KG_04001108_Daftar-pustaka.pdf	6

Abstrak
Abstract

D iskolorisasi dari gigi anterior atas oleh faktor intrinsik dan ekstrinsik merupakan suatu keadaan yang dapat menyebabkan timbulnya masalah estetik. Salah satu dari faktor intrinsik ialah nekrosis pulpa yang disebabkan oleh trauma. Perubahan warna dari gigi nekrotik yang disebabkan oleh penetrasi dari FeS, yang dibentuk oleh Fe dari hemoglobin dengan H2S dari produk bakteri, yang masuk ke dalam tubuli dentin Metode perawatan dari non-vital bleaching terdiri dari teknik tennokalitik, teknik walking bleach, dan kombinasi dari kedua teknik. Teknik tennokatalitik dilakukan dengan memanaskan H202 30% didalam kamar pulpa. Teknik walking bleach dilakukan dengan memasukkan campuran dari pasta sodium perborat dangan H202 3%. Sedangkan teknik kombinasi dilakukan dengan memanaskan pasta dan meninggalkannya didalam kamar pulpa. Kemudian dievaluasi pada kunjungan berikutnya. Sebab itu keberhasilan dari perawatan tergantung perubahan wama jaringan lunak dari gigi insisivus.

D iscoloration of the upper anterior teeth due to intrinsic and extrinsic factors are very common and could pose esthetic problems. One of the intrinsic factors is pulp necrosis due to traumatic injury of the pulp. The color transformation in a necrotic tooth is caused by FeS penetration, formed by Fe found in hemoglobin and H2S, a product caused by bacterial activity, which is deposited into the dentinal tubuli. Treatment methods in a non-vital tooth bleaching consist of thermocatalitic method, walking bleach method and combination of the two methods. The thermocatilitic method is conducted by heating 30% H202 in the pulp chamber. Walking bleach method is conducted by inserting a mixed sodium perborate paste and 3% H202. Meanwhile the combination method is conducted by heating the paste in the pulp chamber and leave it in the pulp chamber. Then it is evaluated on the next visit. Hence the successful treatment was due to the simple approach of the discolored necrotic tissue of the incisor tooth.