Hubungan status albumin dengan kejadian bayi berat lahir rendah pada ibu hamil
B erat badan lahir rendah (BBLR) masih merupakan masalah kesehatan di negara-negara berkembang, dengan perkiraan lebih dari 95% BBLR terjadi di negara berkembang. Menurut data WHO, berdasarkan total kelahiran di dunia, terdapat 15,5% kelahiran dengan BBLR. Salah satu penyeban BBLR yaitu kekurangan asupan protein dan pengecekan kadar protein salah satunya yaitu dengan melihat status albumin ibu hamil. Oleh karena itu peneliti ingin melihat apakah terdapat hubungan status albumin pada ibu dengan berat bayi lahir rendah pada ibu hamil. Penelitian dilakukan pada bulan November 2015. Sampel dipilih dengan metode purposive non-random sampling berjumlah 196 data rekam medis yang di laksanakan di Rumah Sakit Bunda Aliyah. Penetitian menggunakan studi analitik observasional dengan desain kohort retrospectif. Pengumpulan data dilakukan dengan mengambil dari rekam medis. Untuk melihat hubungan antara status albumin renda pada ibu dengan berat bayi lahir rendah pada ibu hamil digunakan uji chi-square. Batas yang digunakan adalah p<0,005. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar data ibu hamil yang mengalami status albumin yang rendah atau hipoalbumin (29,1%), dan yang mengalami berat bayi lahir rendah (14,8%). Hasil uji analisis menyatakan terdapat hubungan yang bermakna secara ststistik antara status albumin pada ibu hamil dengan berat bayi lahir rendah (p=0,000). Penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara status albumin pada ibu dengan berat bayi lahir pada ibu hamil
L ow birth weight is a health problem in developing countries, with estimates of more than 95% of low birth weight in developing countries. According to WHO data, based on the total births in the world, there are 15.5% of births with low birth weight. One of the causes of low birth weight is a shortage of protein intake and protein content, checking one of them is to look at the status of albumin pregnant women. Therefore, researchers wanted to see whether there is a relationship status albumin in mothers with low birth weight in pregnant women. This research was held in November 2015. With a total sample of 196 medical record data form Bunda Aliyah Hospital selected by purposive non-random sampling method. The research is an observational analitic study with Kohort retrospectif design. Data were collected by medical record. Regarding to find relationship between low of status albumin and low birth weight baby in pregnant women, Chi-square was used whit a limit significancy of p<0,05. This research shows that most of pregnant women has low status albumin or hipoalbumin (29,1%), and who have low birth weight baby (14,8%). The results of Chi-square test shows that statistically there is have relationship between low of status albumin and low birth weight baby in pregnant women. This research show that there is have relationship between low of status albumin and low birth weight baby in pregnant women