P T.Prima Teknik Trada merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi part automotive dengan sistem produksi make to order (MTO). Permasalahan yang terjadi dalam proses produksi terbagi dalam 3 pilar yang pertama ekonomi yaitu belum tercapainya target produksi pada bulan Juni 2022-Agustus 2022 sebesar 27624 part dan defect sebesar 1618 part, yang kedua dari pilar sosial kesehatan dan keselamatan kerja yang kurang disiplin dan dari pilar yang ketiga yaitu terjadinya pencemaran lingkungan karena belum adanya ISO 14001. Tujuan penelitian ini adalah untuk meminimasi waste dan memberikan usulan perbaikan dengan menggunakan pendekatan sustainable lean manufacturing. Tahapan awal penelitian ini dilakukan pengukuran sustainability awareness untuk mengetahui faktor drivers, barriers, dan benefit of sustainability. Selanjutnya digunakan Process Activity Mapping (PAM) untuk mengidentifikasi aktivitas Value Added, Necessary Non-Value Added, dan Non-Value Added. Ketiga jenis aktivitas ini dipakai untuk menganalisa waste dan memberikan usulan perbaikan terkait permasalahan yang dihadapai perusahaan dengan menggunakan pendekatan sustainable lean manufacturing. Tahapan selanjutnya melakukan pemetaan waste yang terjadi pada proses produksi Frame FR Seat Backoutside menggunakan Diagram Ishikawa dengan Sustainable Value Stream Mapping. Nilai Sustainability Index perusahaan saat ini sebesar 328%. Nilai SI yang tinggi menunjukkan bahwa perusahaan masih belum menjadi perusahaan yang sustainable sehingga perusahaan perlu melakukan perbaikan. Usulan perbaikan yang diberikan adalah usulan 5S, pengadaan trolley pallet mesh, pelaksanaan pelatihan, check sheet, pelumas antikarat, pembuatan SOP, pengadaan hand stretch wrapping, noteboard, dan ear plugs. Melalui usulan perbaikan, hasil Sustainability Index yang didapatkan pada awalnya sebesar 328% menjadi sebesar 278%. Selain itu, terjadi penurunan manufacturing lead time dari 55303.6 detik menjadi 54440.7 detik dengan selisih 862.9 detik.