R encana pemindahan Ibukota ke Kalimantan Timur membuat kedatangan pengunjung dari luar daerah untuk urusan pariwisata dan urusan bisnis di Balikpapan meningkat drastis. Karena hal inilah maka diperlukannya perencanaan Hotel bisnis Golden Tulip Balikpapan yang dapat mengakomodasi seluruh kegiatan bisnis serta MICE. Permasalahan yang muncul dalam desain interior Hotel Golden Tulip adalah bagaimana menerapkan konsep desain interior hotel yang sesuai dengan visi misi dan karakter pengguna hotel, bagaimana menerapkanprogram ruang dan sirkulasi hotel yang sesuai dengan aktivitas dan perilakupengunjung hotel dan bagaimana menerapkan konsep budaya lokal Kalimantan serta konsep green design pada desain interior hotel, sebagai usaha pelestarian dan memperkenalkan budaya Kalimantan kepada masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif.Konsep tema yang akan diimplementasikan adalah Hotel Golden Tulip adalah The Elegance of Major Play. Citra yang ditampilkan adalah elegant, modern, millennial, dan dynamic dengan menggunakan gaya Contemporary. Desain interior Hotel Golden Tulip ini diharapkan mampu menghadirkan interior hotel bisnis yang baik dengan memperhatikan faktor kenyamanan dan keamanan dengan adanya kondisi pandemi Covid-19.