DETAIL KOLEKSI

Taman Legenda Jayaprana dan Layonsari "The Legend Park Of Jayaprana and Layonsari" Teluk Terima, Taman Nasional Bali Barat

1.0


Oleh : Shinta Purnama Sari

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 1999

Pembimbing 1 : Rahel Situmorang

Pembimbing 2 : Indra T. Basuki

Subyek : Outdoor recreation - Designs and plans

Kata Kunci : Balinese philosophy, tri mandala, tourism

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 1999_TA_SAL_08194110_Halaman-Judul.pdf
2. 1999_TA_SAL_08194110_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 1999_TA_SAL_08194110_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 1999_TA_SAL_08194110_Bab-2_Tinjauan-Pustaka-Dan-Penyigihan-Lapangan.pdf
5. 1999_TA_SAL_08194110_Bab-3_Identifikasi-Potensi-Dan-Kendala.pdf
6. 1999_TA_SAL_08194110_Bab-4_Program-Kebutuhan.pdf
7. 1999_TA_SAL_08194110_Bab-5_Konsep-Perancangan-Lansekap.pdf
8. 1999_TA_SAL_08194110_Bab-6_Rancangan-Lansekap.pdf
9. 1999_TA_SAL_08194110_Daftar-Pustaka.pdf
10. 1999_TA_SAL_08194110_Lampiran.pdf

L egenda Taman Jayaprana dan Layonsari merupakan Taman yang direncanakan akan dibangun dengan berlatar belakang Legenda Jayaprana melalui penafsiran lanskap sebagai sejarah.Selanjutnya berdasarkan Legenda dan lokasinya, tema situs ini adalah "Babakan Taman Legenda Jayaprana dengan Penerapan Konsep Filosofi Bali" (Konsep Filsafat Bali untuk Tahapan Legenda Jayaprana).Lokasi situs berada di sebelah barat Taman Nasional Bali, oleh karena itu pertimbangan kegiatan dan pemilihan bahan didasarkan pada peraturan Taman Nasional dan Dinas Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi.Selain itu, perencanaan desain didasarkan pada konsep Filsafat Bali.Flora dan Fauna yang mengelilingi situs ini menjadi yang paling potensial dari situs ini. Situs ini terletak di perbatasan Hutan Musiman, Hutan Pantai dan Hutan Mangrove.Sebaliknya, ada juga masalah yang harus diperhatikan dalam perencanaan dan perancangan situs; Masalahnya adalah hifh suhu, kelembaban dan persediaan air selama musim kemarau.Konsep Ruang Terbuka Bali 'Tri Mandala': kawasan 'Bista', kawasan 'Madya', kawasan Utama telah digunakan sebagai konsep untuk perencanaan dan perancangan situs ini.Konsep prinsip perencanaan dan perancangan situs ini juga menggunakan konsep filosofis Tri Hitha Karana, Tri Loka, Tri Angga, Dewata Nawa Sanga dan Manik Ring Cucupu untuk pemanfaatan konsep ruang terbuka, bentuk, sirkulasi, vegetasi, warna. , infrastruktur dan pemilihan material.Klasifikasi perencanaan ruang terbuka situs ini dibagi berdasarkan fungsi dan jenis kegiatannya yang meliputi:Kawasan 'Nistra', yang dulunya untuk area parkir dan pasar seni, kawasan 'Madya', yang digunakan untuk tempat rekreasi.Untuk memfasilitasi Terrace Garden dan Observer Trover dan di area Utama terdapat pemakaman dan kegiatan keagamaan termasuk Taman Meditasi.

T he legend Park of Jayaprana and Layonsari is a Park that plan to be build with the Legend of Jayaprana background through the landscape intrepretation as history.Furthermore, base on the Legend and its location the theme of this site is "Babakan Taman Legenda Jayaprana dengan Penerapan Konsep Filosofi Bali" (The Balinese Philosophy Concept for the stages of the Jayaprana Legend).The site location is in west of Bali National Park, therefore the consideration of the activies and the choise of materials base on the National Park and Department of Tourist, Pos and Telecommunication regulations.Moreover, the planning of the design are base on Balinese Philosophy concepts.Flora and Fauna surrounding this site is become the most potential of this site. The site is situated at the border Seasonal Forest,Beaches Forest and Mangroves Forest.In the contrary, there are also problems that should be take account in planning and designing the sites; The problem are the hifh of the temperature, the humudity and the water supply during the dry season.The Balinese Open Space Concept of 'Tri Mandala': 'Bista' area, 'Madya' area, Utama area has been used as the concept for planning and designing this site.The principle concept for planning and designing this site also use the philosophycal concepts of Tri Hitha Karana, Tri Loka, Tri Angga, Dewata Nawa Sanga and Manik Ring Cucupu for utilizing the open space concept, the form, the circulation, the vegetation, the color, the infrastructure and the choosen of the material.The classification of planning the open space of this site are divided base on the function and the type of activies that includes:'Nistra' area, that used for parking area and art market, 'Madya' area, that used for recreation area.To facilitate Terrace garden and Observer Trover and in Utama area is located the cemetery and the religious activities includes the Meditation Park.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?