Hubungan kenaikan berat badan selama kehamilan dengan berat bayi lahir pada primigravida
A ngka kematian bayi ( AKB ) merupakan salah satu indikator derajat kesehatanmasyarakat yang penting. Salah satu penyebab utama angka kematian bayi tinggi adalah bayi berat lahir rendah atau BBLR.Di DKI Jakarta 9,3% mengalami BBLR. Berat badan merupakan salah satu indikator kesehatan Bayi Baru Lahir (BBL). Kenaikan berat badan ibu selama kehamilan dapat digunakan sebagai indeks untuk menentukan status gizinya selama kehamilan. Penelitian dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara kenaikan berat badan ibu selama kehamilan dengan berat bayi lahir pada primigravida. Penelitian menggunakan studi observasional dengan pendekatan cross sectional pada seluruh ibu hamil yang melakukan ANC dan bersalindi RS TK II Moh.Ridwan Meuraksa pada bulan November 2016. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara simple random sampling yaitu dengan menggunakan data sekunder lalu dilihat data karakteristik ibu serta variabel yang akan diteliti yaitu kenaikan berat badan selama kehamilan dan berat bayi lahir. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak SPSS (Statistical Pogram for Social Science) for Windows versi 21.0 dan dilakukan uji Chi-Square untuk melihat hubungan dari variabel yangditeliti dengan tingkat kemaknaan sebesar 0.05. Penelitian ini didapatkan 77 subjek, sebanyak 68,8% ibu memiliki kenaikan berat badan lebih dari sama dengan 10 kg dan didapatkan sebagian besar bayi memiliki berat lahir lebih dari sama dengan 2500 gram sebesar 71,4%. Hubungan kenaikan berat badan selama kehamilan dengan berat bayi lahir pada primigravida didapatkan 91,7% ibu yang memiliki kenaikan berat badan kurang dari 10 kg dengan berat bayi lahir kurang dari 2500 gram. Dan 100% ibu dengan kenaikan berat badan selama kehamilan lebih dari sama dengan 10 kg dengan berat bayi lahir lebih dari sama dengan 2500 gram. Berdasarkan uji Chi-Square menunjukkan adanya hubungan yang bermakna (p = 0.016). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa 68,8% ibu dengan kenaikan berat badan lebih dari sama dengan 10 kg, 71,4% bayi dengan berat lahir lebih dari sama dengan 2500 gram dan terdapat hubungan antara kenaikan berat badan selama kehamilan dengan berat bayi lahir pada primigravida.
I nfant mortality rate (IMR) is one of the important indicators of health status. One of the main causes of high infant mortality is low birth weight or BBLR. In DKI Jakarta 9.3% have LBW. Body weight is one indicator of the health of Newborns (BBL). Maternal weight gain during pregnancy can be used as an index to determine nutritional status during pregnancy. A study was conducted to determine whether there was a relationship between maternal weight gain during pregnancy and birth weight in primigravida. The study used an observational study with cross sectional approach on all pregnant women who performed ANC and bersalindi TK II Moh.Ridwan Meuraksa in November 2016. Sampling was done by simple random sampling that is by using secondary data and then viewed the data characteristic of mother and variable will be investigated the weight gain during pregnancy and birth weight. Data processing using SPSS (Statistical Pogram for Social Science) software for Windows version 21.0 and Chi-Square test was done to see the correlation of the variables studied with significance level of 0.05. This study obtained 77 subjects, as many as 68.8% of mothers have weight gain more than equal to 10 kg and found most babies have birth weight more than equal to 2500 gram equal to 71,4%. The association of weight gain during pregnancy with birth weight in primigravida was 91.7% of mothers who had weight gain less than 10 kg with birth weight less than 2500 gram. And 100% of mothers with weight gain during pregnancy are more than equal to 10 kg with a baby's weight born more than equal to 2500 grams. Based on Chi-Square test showed a significant relationship (p = 0.016). The conclusion of this study showed that 68.8% of mothers with weight gain were more than 10 kg, 71.4% of infants weighed more than 2500 grams and there was a relationship between weight gain during pregnancy and birth weight primigravida.