Pengaruh asam valproat terhadap produksi reactive oxygen species pada sel kanker lidah (hsc-3) (Laporan Penelitian)
L atar Belakang: Kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia.Kanker rongga mulut dengan 90% kejadian terbanyak adalah karsinoma selskuamosa (KSS). Karsinoma sel skuamosa pada lidah paling sering ditemukan danmempunyai prognosis yang buruk. Asam valproat merupakan obat antikonvulsanyang berperan dalam modifikasi histon selama proses proliferasi dan diferensiasisel. Asam valproat dapat menghambat aktivitas histone deacetylase (HDAC) danmeningkatkan pembentukan ROS sehingga berpotensi dikembangkan sebagai obatantikanker masa depan. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh asam valproat dalammeningkatan produksi Reactive Oxygen Species (ROS) pada sel kanker lidah (HSC3). Metode: Penelitian eksperimental laboratorik in vitro menggunakan asamvalproat pada sel HSC-3. Penelitian ini terdiri atas 4 kelompok yaitu kelompokpertama adalah kelompok kontrol yaitu sel HSC-3 yang tidak diberikan perlakukan,kelompok kedua, ketiga, dan keempat adalah sel HSC-3 yang diberikan asamvalproat masing-masing 200, 400, dan 600 ppm. Hasil: Adanya perbedaan yangnyata (p<0,05) antara kelompok kontrol dengan kelompok 200 dan 600 ppm,sedangkan kelompok 400 ppm tidak menunjukkan perbedaan yang nyata dengankelompok kontrol. Kelompok yang diberikan asam valproat dengan konsentrasi200, 400, dan 600 ppm memperlihatkan peningkatan produksi ROS dibandingkandengan kelompok kontrol masing-masing sebesar 18,83%, 7,96%, dan 17,45%.Hasil pengujian produksi ROS pada sel HSC-3 yang dipelajari di bawah mikroskopfluoresensi memperlihatkan sel positif dan hijau dalam jumlah rendah di kelompokkontrol, sedangkan pada kelompok perlakuan asam valproat memperlihatkanpeningkatan produksi ROS. Kesimpulan: Asam valproat dapat meningkatkanproduksi Reactive Oxygen Species (ROS) pada sel kanker lidah (HSC-3).
B ackground: Cancer is one of the leading causes of death globally. Squamous cellcarcinoma (SCC) represents 95% of all oral cancer. SCC of the tongue is the mostcommonly occurring oral cancer and has a poor prognosis. Valproic acid (VPA) isan antiepileptic drug that affects histone modifications during cell proliferation anddifferentiation. VPA inhibits HDAC activity and increases ROS production therebyhaving the potential of becoming an anticancer drug. Objective: To determine theeffect of valproic acid on increasing ROS production in tongue cancer cells (HSC3). Method: In vitro laboratory experiment research using VPA on HSC-3 cells.This study consisted of 4 groups: the first group is the control untreated HSC-3cells, the second, third and fourth groups were HSC-3 cells treated by VPA withconcentrations of 200, 400 and 600 ppm, respectively. Result: There was asignificant difference between the control and 200 and 600 ppm groups while the400 ppm group showed no significant difference with the control group. The groupsthat were given VPA with concentrations of 200, 400 and 600 ppm showed anincrease of ROS production compared to the control group by 18.83%, 7.96% and17.45%, respectively. The result of ROS production assay on HSC-3 cells studiedunder a fluorescence microscope showed low numbers of positive green cells in thecontrol group, while the groups treated with valproic acid showed an increase ofROS production. Conclusion: Valproic acid is capable of increasing ROSproduction in tongue cancer cells (HSC-3).