Analisis fasies formasi talang akar berdasarkan data log dan data seismik di lapangan NIR, cekungan Sumatera Selatan
L okasi penelitian terletak di lapangan ‘NIR’ berada pada cekungan Sumatera Selatan, Sumatera Selatan. Daerah penelitian termasuk dalam anggota Formasi Talang Akar, yaitu TAF-TRM. Formasi Talang Akar yang terendapkan pada lingkunganfluvio-deltaic pada berbagai literatur disebutkan berpotensi sebagai tempatterakumulasinya hidrokarbon di cekungan Sumatera Selatan. Penelitian menggunakan data log dan data seismik sebagai data utama untuk dilakukan analisis. Data logdigunakan untuk interpretasi sekuen secara vertikal. Sedangkan data seismik digunakan untuk mengetahui penyebaran batuan secara lateral dan mengetahui geometri dari daerah penelitian. Data pendukung yang tersedia sebagai analisis sekunder berupa sidewall core, biostratigrafi, dan final well report. Daerah penelitian terdapat 2 sekuen yang termasuk kedalam anggota TAF-GRM formasi Talang Akar dengan 3 bidang batas berupa SB 1, SB 2, SB 3 dan 2 batas maximum flooding surface.Diinterpretasikan terdapat 4 fasies, yaitu fasies channel, fasies fluvial point bar, fasiesbar dan fasies delta plain. Arah pengendapan daerah penelitian secara umum berarah barat laut – tenggara.
R esearch area is the ‘NIR’ field located in the basin of South Sumatera, South Sumatera province. Researh area included in Talang Akar Formation member of TAFTRM.Talang Akar formation deposited in fluvio-deltaic environments in various literatures are cited as potential area for accumulation of hydrocarbons in the South Sumatera basin. This research using log and seismic data as primary data for primary analysis. Log data used to interpreting sequences vertically. While seismic data used to understand the lateral distiribution and geometry of research area. Secondary data available for secondary analysis such as sidewall core, biostratigraphy, and final well report. Research area are divided by 2 sequences included in TAF-GRM member Talang Akar formation with boundary of SB1, SB2, SB3 and 2 maximum flooding surface. There were 4 facies of channel facies, fluvial point bar facies, bar facies and delta plain facies. Depositional direction of the research area were generally from northwest to southeast.