Faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan ( studi empiris pada kantor akuntan publik di wilayah DKI Jakarta)
P enelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan teknik Convenience Sampling. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang diberikan dan diisi oleh auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik (KAP) yang berada di wilayah DKI Jakarta. Sampel yang digunakan sebanyak 104 responden dari 11 Kantor Akuntan Publik. Data tersebut dianalisis dengan menggunakan metode uji regresi linier berganda dan diolah menggunakan program SPSS 20.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa baik secara parsial maupun simultan sikap independensi, kompetensi, skeptisme profesional, pengalaman kerja dan etika auditor berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan.
T his study aims to determine the factors that influence the auditor's ability to detect fraud. The sampling method using Convenience Sampling technique. Data obtained through questionnaires given and filled by auditors working in Public Accounting Firm (KAP) in Jakarta. Samples are 104 respondents from 11 public accounting firm. The data were analyzed using multiple linear regression methods and processed using SPSS 20.0. The results of this study indicate that either partially or simultaneously attitude of independence, competence, professional skepticism, the auditor's work experience and ethics significantly affect the auditor's ability to detect fraud.