Pengaruh skeptisme profesional, independensi dan tekanan waktu terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan
T ujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Skeptisme Profesional, independensi, dan tekanan waktu, terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan . dengan menggunakan analisis regresi berganda. Dalam penelitian ini menggunakan studi pengujian hipotesis. Adapun teknik pengambilan sampel dengan pendekata convenience sampling. Sampel penelitian ini menggunakan 55 responden dari 11 kantor Akuntan Publik di Jakarta. Metode analisis data yang digunakan adalah Statitical Product Service Solutions (SPSS 21) Pada penelitian ini terdapat empat variabel, yang terdiri dari variabel independen dan variabel dependen. Variabel Independen yaitu skeptisme profesional, independensi, dan tekanan waktu sedangakan variabel dependen yaitu kemampuan auditor mendeteksi kecurangan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa skeptisme profesional dan independensi berpengaruh positif terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan, sedangkan tekanan waktu berpengaruh negatif terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan.
T he purpose of this study is to analyze the influence of profesional skeptiscism , independence, and time pressure toward ability auditor detecting fraud . using multiple regression analysis. In this study using of hypothesis testing. The technique of sampling with convinience sampling approach. The study sample of 55 responden in 11 public accounting firm in Jakarta. Analysis method used is Statitical Product Service Solutions (SPSS 21) independent variables are profesional skeptcism, independence, and time pressure,, while dependent variable is ability auditor in detecting fraud. The result conclude profesional skepticism and independence positive significany effect to ability auditor detecting fraud, while time pressure negative significant effect to ability auditor detecting fraud.