Pengaruh risiko internal dan risiko pasar terhadap kinerja keuangan perusahaan asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
P Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh risiko internal dan risiko pasar terhadap kinerja keuangan. Selanjutnya, menguji pengaruh risiko kredit, risiko operasional, risiko likuiditas, risiko pasar, umur dan ukuran perusahaan terhadap kinerja keuangan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data perusahaan asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2017 – 2021. Sampel penelitian yang dipilih menggunakan metode pengambilan sampel tujuan sehingga diperoleh 9 perusahaan asuransi yang menjadi sampel. Analisis data yang digunakan untuk uji hipotesis yaitu analisis regresi data panel dengan menggunakan program Eviews 10.Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko kredit dan risiko pasar tidak memiliki pengaruh terhadap Kinerja Keuangan. Namun, pada Risiko Operasional, Risiko Likuiditas dan size pengaruh positif terhadap kinerja keuangan. Namun, pada Age ditemukan pengaruh terhadap kinerja keuangan. Secara khusus, hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko kredit tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan.. Oleh karena itu, perusahaan asuransi harus menerapkan strategi manajemen kredit untuk memastikan piutang dikumpulkan dalam waktu yang ditentukan untuk menghindari kasus piutang bermasalah dan dengan demikian meningkatkan kinerja. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa risiko pasar tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Temuan ini menyiratkan bahwa keputusan investasi yang baik menghasilkan peningkatan pendapatan investasi, yang pada gilirannya meningkatkan kinerja keuangan. Perusahaan asuransi harus memastikan pengelolaan investasi mereka yang tepat untuk meningkatkan kinerja. Temuan tersebut juga menunjukkan bahwa manajemen risiko operasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan. Manajer perusahaan asuransi harus mengambil keputusan investasi yang baik, melakukan diversifikasi, mengoordinasikan dan memantau operasi mereka, serta memastikan pengelolaan investasi yang tepat. Hal ini dapat meningkatkan pendapatan investasi, mengurangi biaya operasi, dan meningkatkan efisiensi, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada kinerja perusahaan. Investor akan melihat stabilitas keuangan perusahaan asuransi sebagai indikator utama dalam pengambilan keputusan investasi. Investor juga akan mengevaluasi kinerja investasi perusahaan, profitabilitas, dan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba yang konsisten.