P enelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penentu proftiabilitas bank. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2013-2017. Variabel independen dalam penelitian ini terbagi menjadi faktor internal yaitu poor asset quality, capital adequacy, liquidity, income diversification, inefficiency, dan faktor eksternal market potential, macroeconomic growth, interest spread. Variabel dependennya adalah profitablity yang diukur dengan return on average asset. Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 35 perusahaan perbankan dengan menggunakan purposive sampling. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa variabel poor asset quality, liquidity, dan incomediversification memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap profitablity, sedangkan capital adeuqacy berpengaruh negatif dan signifikan, dan market potential, macroeconomic growth, dan interest spread tidak memiliki pengaruh terhadap profitability.Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengaruh terhadap perusahaan dengan memperhatikan poor asset quality dimana setiap kredit yang diberikan dapat meningkatkan cadangan keru penurunan nilainya yang dapat meningkatkan profitablitas perusahaan. Capital adequacy yang terlalu tinggi dapat menyebabkan dana menganggur yang dapat menurunkan profitablitas. Liquidity ratio yang digunakan untuk memenuhi kewajiban jangka pendekperusahaan yang dapat meningkatkan profitablitas, serta income diversification yang berfungsi untuk mendiversifikasi pendapatan perusahaan agar lebih menguntungkan . Bagi investor sebelum melakukan investasi di suatu bank, sebaiknya memperhatikan kecukupan modal bank, likuiditas bank, dan tingkat keuntungan suatu bank sebagai dasar dalam melihat kondisi kinerja yang baik dan sehat suatu bank.