DETAIL KOLEKSI

Faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal dalam perspektif pecking order theory pada industri makanan dan minuman di BEI


Oleh : Bambang Tri Kusnadi

Info Katalog

Penerbit : FEB - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2012

Pembimbing 1 : Itjang D.Gunawan

Subyek : Capital;investment;stock exchange - indonesia

Kata Kunci : pecking order theory, capital structure, profitablity, liquidity, growth, size,and ownership instit

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2012_TA_AK_023070007_7.pdf
2. 2012_TA_AK_023070007_6.pdf
3. 2012_TA_AK_023070007_5.pdf
4. 2012_TA_AK_023070007_4.pdf
5. 2012_TA_AK_023070007_3.pdf
6. 2012_TA_AK_023070007_2.pdf
7. 2012_TA_AK_023070007_1.pdf

P enelitian ini bertujuan untuk memngetahui faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal dalam perspektif pecking order theory pada industri makanan dan minuman yang terdaftar di bursa efek indonesia (bei). Dalam perspektif pecking order theory yang juga didukung oleh hasil kajian empiris, faktor-faktor yang berpengaruh terhadap strusktur modal antara lain profitabilitas, likuiditas, ukuran perusahaan, pertumbuhan dan kepemilikan institusional. Populasi dalam penelitian ini semua perusahaan industri makanan dan minuman yang terdaftar di bei periode 2007-2010 dengan menggunakan purposive sampling, maka jumlah perusahaan yang menjadi sampel penelitian ini berjumlah 14 perusahaan. Model analisis yang digunakan adalah model regresi linier berganda. Untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel bebas yang meliputi profitabilitas, likuiditas, ukuran perusahaan, pertumbuhan dan kepemilikan institusional secara parsial terhadap struktur modal digunakan uji t, sedangkan untuk mengetahui pengaruh semua variabel benas terhadap struktur modal secara bersamasama digunakan uji f. Hasil penelitian menunjukan bahwa likuiditas mempunyai pengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal, sedangkan pertumbuhan menurut pecking order theory menunjukan hubungan positif signikan namun hasil penelitian menunjukan bahwa pertumbuhan berpengaruh negatif signikan terhadap struktur modal. Sementara itu, profitabilitas, ukuran perusahaan dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh signifikan terhadap struktur modal. Signifikannya pengaruh variabel likuiditas dengan arah pengaruh yang sesuai dengan prediksi pecking order theory membuktikan bahwa pecking order theory berlaku di Indonesia

T he objective of this study is to determine the factors that affect the capital Sturcture in the pecking order theory perspective on food and beverage industry are registered on the indonesia stock exchange. In the pecking order theory perspective is also supported by the resaults of empirical studies , the factors that influence the capital structure including profitability, likuidity, growth, size, institusional ownership. Population in this study is all the food and beverage company are listed on the indonesia stock exchange 2007-2010 period by using purposive sampling the number of companies into the study sample consists of 14 companies. Model anlysis used was multiple linear regression model. To determine the effect of each independent variables include probitability, likuidity, growth, size, dan institutional ownership is partial to the capital structure used the t test, wheares to determine the effect of all independent variables on capital structure jointly used test f. Research resaults show that liquidity has a significant negative effect on capital structure whereas according to the pecking order theory of growth showed a significant positive relationship but the resault show that the growth of significant negative effect on capital structure, meanwhile, profitability, size and ownership institutional no significant effect on capital structure. Significant variables that influence the liquidity in accordance with the prediction of the pecking order theory proves that the pecking order theory is applicable in Indonesia.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?