DETAIL KOLEKSI

Analisis korelasi sidik jari rembesan minyak terhadap batuan induk di cekungan Banyumas, Provinsi Jawa Tengah.

5.0


Oleh : Dendy Sri Wibowo

Info Katalog

Nomor Panggil : 1179/TG/2020

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Arista Muhartanto

Subyek : Petroleum;Geochemistry

Kata Kunci : biomarker,banyumas, fingerprint, GCMS, aromatic

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_STG_072001900045_Halaman-judul.pdf
2. 2020_TA_STG_072001900045_Pengesahan.pdf 1
3. 2020_TA_STG_072001900045_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
4. 2020_TA_STG_072001900045_Bab-2_Tinjauan-literatur.pdf
5. 2020_TA_STG_072001900045_Bab-3_Kerangka-Konsep.pdf
6. 2020_TA_STG_072001900045_Bab-4_Metode.pdf
7. 2020_TA_STG_072001900045_Bab-5_Kesimpulan.pdf
8. 2020_TA_STG_072001900045_Daftar-pustaka.pdf 9
9. 2020_TA_STG_072001900045_Lampiran.pdf

D aerah penelitian terletak pada Cekungan Banyumas, Jawa Tengah. Penelitian dilakukan untuk mengetahui karakteristik, kualitas, dan korelasi minyak bumi dengan mengggunakan analisis geokimia hidrokarbon. Analisis geokimia hidrokarbon dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif menggunakanmetode kromatografi gas dan kromatografi gas spektrometri massa. Datakuantitatif dan kualitatif yang digunakan adalah rasio biomarker.Karakterisitik minyak bumi yang diteliti berasal dari batuan induk serpihdengan lingkungan pengendapan terrestrial dan kondisi reduksi. Karakteristikminyak bumi yang diteliti berasal dari material organik daratan (tumbuhan tingkattinggi), kematangan minyak bumi berdasarkan indikator methylphenanthreneberada pada zona kematangan ideal. Ketiga sampel kemungkinan berasal daribatuan di bawah Formasi Pemali berupa batuserpih yang ekuivalen dengan bagianbawah Formasi Pemali atau Formasi Pemali itu sendiri.Berdasarkan korelasi antar sampel minyak bumi, diketahui bahwa minyakbumi yang diteliti tidak berasal dari formasi batuan induk yang sama padaCekungan Banyumas, Provinsi Jawa Tengah.

B anyumas Basin is the focus of the research. One of the methods inexploration is geochemistry. This study is to analyze the characteriztic and qualityof oil and correlating the oil to stratigraphy using hydrocarbon geochemistryanalysis. The analysis uses biomarker fingerprint ratio performed by gaschromatography (GC) method and gas chromatography-mass spectrometry data(GCMS) method.The characterization of oil in the research area has a origin of shale sourcerock in terrestrial. The high composition of C29 sterana indicates the input ofhigh-grade organic materials. It originated from terrestrial organic matter(higher plants). Indicator of maturity according to saturated hydrocarbon is in themature oil zone. The maturity according to the methylphenantrene indicator ofaromatic hydrocarbon is in the phase of oil window. Based on the oil to sourcerock correlation, it is known that oil samples do not originate from the samesource rock in the Banyumas Basin, Central Java Province.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?