Potensi campuran hidroksiapatit dan ekstrak kulit buah salacca zalacca terhadap penutupan tubulus dentin
T ubulus dentin dapat terbuka jika lapisan pelindung dentinseperti email dan sementum hilang. Bahan desensitisasi umumnya digunakan untukmenutup tubulus dentin yang terbuka dan mengurangi pergerakan cairan didalamtubulus dentin dengan mempersempit diameter tubulus. Hidroksiapatit dapatdigunakan sebagai bahan untuk menutup tubulus dentin yang terbuka, namundiperlukan bahan lain untuk mendukung hidroksiapatit agar didapatkan hasil yangoptimal. Ekstrak kulit salak dengan kandungan antioksidan yang tinggi, dianggapsebagai bahan yang mampu mendukung hidroksiapatit dan berpotensi untukregenerasi tulang. Tujuan: Untuk mengetahui potensi campuran hidroksiapatit danekstrak kulit salak untuk penutupan tubulus dentin. Metode: Penelitianeksperimental laboratorium secara in-vitro dengan rancangan penelitian posttestonly control group design. Uji dilakukan dengan mencampurkan materialhidroksiapatit dengan ekstrak kulit salak dengan berbagai rasio, yaitu 2:1, 1:1, dan1:2. Campuran ini kemudian diaplikasikan pada sampel dentin selama 14 hari dan5 menit, kemudian dilakukan pengamatan dengan menggunakan SEM untukmelihat penutupan pada tubulus dentin setelah diberi perlakuan. Hasil: Hasilanalisis SEM menunjukan terjadinya penutupan tubulus dentin pada kelompok B,C, dan D, ditandai dengan pembentukan deposit mineral pada dinding tubulus.Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukan bahwa ketiga konsentrasi campuranhidroksiapatit dan ekstrak kulit salak memiliki potensi yang signifikan dalammenutup tubulus dentin yang terbuka.
D entinal tubules can become exposed when protective layers such asenamel and cementum are lost. Desensitizing agents are commonly used to sealopen dentin tubules and reduce fluid movement within the dentin tubules bynarrowing their diameter. Hydroxyapatite can help close exposed dentin tubules,but it needs extra support for the best results. Extracts from snake fruit peel, withtheir high antioxidants, are considered a promising addition that can improve theeffectiveness of hydroxyapatite and may support bone regeneration. Objective: Todetermine the potential of a mixture of hydroxyapatite and snake fruit peel extractfor closing dentin tubules. Methods: In an in-vitro laboratory experimental studyusing a posttest-only control group design. The study involved mixinghydroxyapatite material with snake fruit peel extract at various concentrations (2:1,1:1, and 1:2). This mixture was then applied to dentin samples for 14 days and 5minutes, followed by observations using SEM to examine the closure of dentintubules after the treatment. Results: SEM analysis revealed tubule closure in groupsB, C, and D, indicated by the formation of mineral deposits on the tubule walls.Conclusion: The combinations of hydroxyapatite and snake fruit peel extract at allthree concentrations demonstrate significant potential in closing open dentintubules.