P ersaingan ketat antara para pengembang yang terus membangun gedung-gedung tinggi baru di Jakarta. Gedung perkantoran baru tidak mudah terisi karena kondisi pasar yang kelebihan pasokan dan harganya terbilang tinggi. Untuk itu diperlukan manajemen pengelolaan gedung, karena gedung yang dapat bersaing adalah gedung yang bisa melakukan efisiensi di segala bidang salah satunya dari segi efisiensi energi. Salah satu upaya untuk meningkatkan efisiensi pada gedung adalah dengan menerapkan konsep green building pada gedung konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya perubahan penggunaan energi dari gedung konvensional menjadi green building dan mengetahui penghematan biaya dari perubahan gedung tersebut. Hasil dari analisis yang dilakukan didapatkan penurunan rata-rata Intensitas Konsumsi Energi saat gedung konvensional yang tadinya sebesar 211,17 kWh/m2.tahun dapat turun rata-rata Intensitas Konsumsi Energi nya menjadi 171,80 kWh/m2.tahun saat green building dengan perubahan energi sebesar 39,37 kWh/m2.tahun dan nilai efisiensi energi sebesar 19%. Dan dapat menghemat tagihan listrik per bulan sebesar Rp 125.250.919,23 / bulan.