DETAIL KOLEKSI

Evaluasi perbandingan optimasi gas lift dengan desain electrical sumbersible pump pada sumur MT-55 dan MT-64 pada lapangan YMH


Oleh : Guruh Satria Wibawa

Info Katalog

Nomor Panggil : 812/TP/2018

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Sri Wahyuni

Pembimbing 2 : Djoko Sulityanto

Subyek : Artificial lifting technique - Analysis;Oil technical - Research

Kata Kunci : YMH, electric submersible pump (ESP), gas lift

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_TA_TM_07111164_Halaman-Judul.pdf 22
2. 2017_TA_TM_07111164_Bab-1.pdf 2
3. 2017_TA_TM_07111164_Bab-2.pdf
4. 2017_TA_TM_07111164_Bab-3.pdf
5. 2017_TA_TM_07111164_Bab-4.pdf
6. 2017_TA_TM_07111164_Bab-5.pdf
7. 2017_TA_TM_07111164_Bab-6.pdf
8. 2017_TA_TM_07111164_Daftar-Pustaka.pdf 2
9. 2017_TA_TM_07111164_Lampiran.pdf

L apangan YMH merupakan salah satu lapangan operasi PT. Pertamina EP Asset 3 penghasil minyak dan gas bumi yang terletak di Daerah Tingkat II Kabupaten Bekasi Propinsi Jawa Barat. Lapangan YMH mulai diproduksikan pada bulan Oktober 1999 sampai dengan sekarang, jumlah sumur aktif saat ini sebanyak 56 sumur yang terdiri dari 44 sumur produksi aktif, 12 sumur injeksi aktif, dan 7 sumur suspended.Di lapangan YMH terdapat beberapa sumur gas lift yang memiliki potensi untuk ditingkatkan produksinya karena laju produksinya hanya sekitar 30-40% dari laju produksi maksimum.Pompa Electric Submersible Pump (ESP) dan gas lift merupakan teknik pengangkatan buatan (artificial lift) yang banyak digunakan di Lapangan YMH. Salah satu sumur pada Lapangan YMH ini adalah MT-55 dan MT-64 yang merupakan sumur gas lift dengan kondisi gas yang mencukupi. Pada sumur-sumur ini akan dilakukan optimasi gas lift dengan desain ESP. Pemilihan artificial lift yang akan dipilih untuk kedua sumur tersebut bukan hanya dari besarnya kenaikan laju produksi. Biaya pengangkatan per hari (lifting cost) pada kedua sumur juga menjadi pertimbangan pemilihan artificial lift, dimana biaya tersebut akan menentukan metode pengangkatan buatan yang lebih ekonomis untuk diaplikasikan ke sumur-sumur kajian dengan asumsi waktu produksi lima tahun

Y MH field is one of the operative field PT. Pertamina EP Asset 3 oil and gas producer located in Level II Regional District Bekasi West Java Province. YMH field began to be produced in October 1999 until now, the number of active wells currently as many as 56 wells consisting of 44 active production wells, 12 injection wells active, and seven wells suspended. YMH field courses are several gas lift wells which have the potential for increased production because the rate of production is only about 30-40% of the maximum production rate. Electric Submersible Pump (ESP) and gas lift an artificial lift techniques (artificial lift) are widely used in the field YMH. One of the wells in the field are the MT-55 and MT-64 which is a gas lift wells with unlimit gas produced. In these wells will be optimized gas lift to ESP design. Selection of artificial lift that will be selected for both the well not only of the large increase in the production rate.Removal costs per day (lifting costs) on both wells were also taken into consideration the selection of artificial lift, which will determine the cost of artificial lift method is more economical to be applied to wells studies assuming a production period of five yearsEvaluasi

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?