Sistem pengukuran denyut jantung dan suhu tubuh manusia berbasis iot
D Denyut jantung dan suhu tubuh merupakan salah satu faktor penentu atau tanda tanda vital dalam penentuan kesehatan. Mendeteksi denyut jantung dan suhu tubuh dilakukan untuk mengetahui tanda klinis dan berguna untuk memperkuat diagnosis suatu penyakit sehingga pemantauan denyut jantung dan suhu tubuh dapat dilakukan sebagai indikator level kesehatan seseorang. Pada proses pemeriksaan denyut jantung dan suhu tubuh biasanya seseorang masih menggunakan sistem manual dimana orang tersebut harus datang ke rumah sakit untuk memeriksa denyut jantung dan suhu tubuh. Sistem ini kurang efektif karena memakan banyak waktu. Pada penelitian ini dibuat sebuah sistem pendeteksi denyut jantung dan suhu tubuh sebagai indikator level kesehatan manusia berbasis IoT (internet of things) dengan menggunakan aplikasi android sehingga sistem monitoring denyut jantung dan suhu tubuh bagi manusia dapat dilakukan secara mudah. Sistem ini menggunakan sensor XD-58C Pulse Heart Rate untuk mendeteksi denyut jantung dan Waterproof DS18b20 Temperature Probe untuk mendeteksi suhu tubuh. Pemroses data menggunakan arduino uno dan aplikasi di smart phone bernama cayenne sebagai output tampilan dari hasilmonitoring menggunakan sensor pendeteksi denyut jantung dan sensor pengukur suhu tubuh. Hasil pengukuran dapat dikatakan akurat dan efektif karena hasil yang didapatkan sesuai dengan keadaan objek (orang dewasa) dan sesuai dengan teori kesehatan. Hasil pengukuran menunjukkan orang dewasa pertama (keadaan santai) memiliki suhu tubuh 35 derajat Celsius dan termasuk kategori hipotermia ringan dan denyut jantung 90 denyut per menit (BPM) dan hasil pengukuran suhu tubuh orang dewasa kedua (setelah berolahraga) 36,5 derajat Celsius dan 141 denyut per menit (BPM), suhu tubuh normal manusia yaitu 36,5 hingga 37,2 derajat celsius dan denyut jantung dalam keadaan santai yaitu 60 hingga 100 denyut per menit (BPM) dan dibawah 200 denyut per menit dalam keadaan beraktivitas atau berolahraga.
H Heart rate and body temperature are one of the determining factors or vital signs in determining health. Detecting heart rate and body temperature is done to find out clinical signs and is useful for strengthening the diagnosis of a disease so that monitoring of heart rate and body temperature can be done as an indicator of a person's health level. In the process of checking heart rate and body temperature, usually someone still uses a manual system where the person must come to the hospital to check heart rate and body temperature. This system is less effective because it takes a lot of time. In this study, a heart rate and body temperature detection system was created as an indicator of the level of human health based on IoT (internet of things) using an android application so that the heart rate and body temperature monitoring system for humans can be done easily. This system uses the XD-58C Pulse Heart Rate sensor to detect heart rate and the Waterproof DS18b20 Temperature Probe to detect body temperature. The data processor uses Arduino Uno and an application on a smart phone called Cayenne as the display output of the monitoring results using a heart rate sensor and a body temperature sensor. The measurement results can be said to be accurate and effective because the results obtained are in accordance with the state of the object (adults) and in accordance with health theory. The measurement results show that the first adult (relaxed state) has a body temperature of 35 degrees Celsius and belongs to the category of mild hypothermia and a heart rate of 90 beats per minute (BPM) and the results of the second adult's body temperature measurement (after exercise) 36.5 degrees Celsius and 141 beats per minute (BPM), normal human body temperature is 36.5 to 37.2 degrees Celsius and the heart rate in a relaxed state is 60 to 100 beats per minute (BPM) and below 200 beats per minute in a state of activity or exercise.