Perbaikan kualitas dengan metode six sigma dan failure mode effect analysis (FMEA) pada proses fitting mobil geely di PT Gaya Motor
P PT. Gaya Motor adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa perakitan otomotif. Dimana perusahaan ini sebagai salah satu perusahaan yang merakit mobil yang di impor langsung dari Ghuang Zhou, Cina yaitu bernama Geely MK Rata-rata persentase terbesar berada pada proses Welding-fitting yaitu 39,33%. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengukur, dan menganalisis permasalahan pada proses welding-fitting mobil Geely MK, memberikan usulan perbaikan untuk meminimasi cacat produk dan melakukan implementasi serta evaluasi usulan perbaikan. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode six sigma melalui tahapan DMAIC (Define, Measure, Analysis, Improve, Control) serta FMEA (Failure, Mode, Effect, Analysis). Pemilihan bagian proses berdasarkan jumlah persentase kecacatan terbanyak yaitu berada pada proses welding-fitting, sehingga proses welding-fitting menjadi fokus dalam penelitian. Perusahaan saat ini memiliki nilai DPMO sebesar 182000 dengan tingkat sigma 2,41 sigma untuk mencapai peningkatan sigma, maka perlu dilakukan analisa dan perbaikan lebih lanjut terhadap proses fitting. Analisa dan perbaikan dilakukan dengan menggunakan tabel FMEA untuk mengetahui penyebab kegagalan yang menjadi prioritas penanganan masalah. Berdasarkan analisa diketahui penyebab kegagalan yaitu cacat pecok dengan RPN 280, cacat benjol dengan RPN 210, dan cacat baret dengan RPN 168. Untuk meminimasi adanya penyebab kegagalan maka dilakukan usulan perbaikan berupa pemberian busa pada ujung penyanga besi pallet, pemasangan /caret dan pemberian lakban pada besi hanger-plat, dan pembaharuan instruksi kerja pengambilan panel plat. Setelah usulan perbaikan di implementasikan maka diperoleh kenaikan nilai sigma menjadi 2,76 sigma
P PT. Gaya Motor is company that is engaged in automative assembly. Where this company as one of the companies that assemble cars imported from ghuang zhou, china is named geely. On average the largest percentage is in the process of welding-fitting that is 39,33%. This study aims to identify, quantify, and analyze problems in the process of welding-fitting geely cars, giving the proposed improvement to minimize product defect and perform implementation and evaluation of proposed improvement. This research was conducted by applying six sigma methods through the stages of DMAIC ( define, measure, analysis, improve, control ) and FMEA ( failure, mode, effect, analysis ). Selection of the process based on the total percentage of disability is located on the highest-fitting welding process, welding process fitting so that the focus in research. The company currently has a value of 182000 DPMO sigma levels to achieve increased 2,41 sigma, it is necessary to analize and further improvements to the fitting process. Analysis and improvement carried out using FMEA tabel to find the cause of the failure to prioritize the handling of the problems. Based on the analysis of failure is known to cause defects pecok with RPN 280, defective bump with RPN 210, and disabled baret with RPN 168. To minimize the causes of the failure of the proposed improvement will be done in the form of foam at the tip of the iron palled penyangga, installation of duct tape on the rubber and still — plate hanger, and renewal work instructions plate-making panel. After the proposed improvements are implemented then the increase in the value of sigma to 2,76 sigma