Estimasi permeabilitas dan porositas batuan reservoir dengan menggunakan metode hydraulic flow unit pada lapangan X

DETAIL KOLEKSI

Estimasi permeabilitas dan porositas batuan reservoir dengan menggunakan metode hydraulic flow unit pada lapangan X

Oleh : Monica Putri

Info Katalog

Nomor Panggil : 838/TP/2018

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Ratnayu Sitaresmi

Pembimbing 2 : Puri Wijayanti

Subyek : Reservoir

Kata Kunci : permeability, porosity, carbonate rocks

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2017_TA_TM_071001300221_Halaman-Judul.pdf
2.	2017_TA_TM_071001300221_Bab-1.pdf	2
3.	2017_TA_TM_071001300221_Bab-2.pdf
4.	2017_TA_TM_071001300221_Bab-3.pdf
5.	2017_TA_TM_071001300221_Bab-4.pdf
6.	2017_TA_TM_071001300221_Bab-5.pdf
7.	2017_TA_TM_071001300221_Bab-6.pdf
8.	2017_TA_TM_071001300221_Daftar-Pustaka.pdf	5
9.	2017_TA_TM_071001300221_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

U Untuk melakukan estimasi permeabilitas ada beberapa metode yang dapatdigunakan, antara lain Metode konvensional yaitu crossplot antara porositas danpermeabilitas, Metode empiris (Timur, Tixier, dll), dan dengan menggunakankonsep Hydraulic Radius pori batuan. Pada batuan karbonat, yang memilikitingkat heterogenitas tinggi, crossplot antara porositas dan permeabilitas tidakdapat dilakukan. Metode empiris yang ada, yang hanya mempertimbangkan nilaiIrreducible Water Saturation, tidak memberikan hasil yang akurat.Tujuan penulisan ini adalah untuk mengestimasi permeabilitasmenggunakan metode Hydraulic Flow Unit (HFU), dan kemudian dilakukanperbandingan dengan estimasi permeabilitas menggunakan Metode empiris(Metode Timur dan Metode Tixier). Sebagai pendukung Metode HFU, digunakanneural network pada software PETREL.Hasilnya, Metode HFU memberikan hasil estimasi permeabilitas dengantingkat keakuratan lebih baik dibanding metode empiris dengan nilai kecocokanantara permeabilitas HFU dengan permeabilitas core sebesar 84%, sedangkanMetode Timur dan Tixier berturut-turut adalah 33% dan 32%. Hasil estimasipermeabilitas untuk sumur X-02 adalah 3337.1 mD, sumur X-14 adalah 161.5mD, sumur X-31 adalah 219.4 mD, sumur X-33 adalah 388.2 mD, sumur X-39adalah 255.3 mD, sumur X-41 adalah 149.9 mD, sumur X-43 adalah 175.4 mD,sumur X-53 adalah 309.4 mD, dan sumur X-57 adalah 276.9 mD

P Permeability and porosity are two of the most important physicalproperties of rock for the development and future performance prediction ofoilfield. There are several methods that can be used to estimate permeability, suchas conventional method (cross plot between porosity and permeability), empiricalmethods (Timur, Tixier, dll), and by using Hydraulic Radius concept of rockpore.Carbonate rocks have a high heterogeneity; hence cross plot betweenporosity and permeability cannot be used. As for empirical methods, which onlyconsider the value of irreducible water saturation, do not provide accurate results.The purpose of this paper is to estimate permeability using Hydraulic FlowUnit (HFU) method, and then compared the result with permeability estimationusing empirical method (Timur Mehod and Tixier Method). Neural Network fromPETREL was used to support the HFU method.As a result, the HFU method gave better result seen from accuracyvalidation of 84% than empirical methods. While for Timur and Tixier Methodsare 33% and 32%. The result of permeability estimation for well X-02 is 3337.1mD, well X-14 is 161.5 mD, well X-31 is 219.4 mD, well X-33 is 388.2 mD, wellX-39 is 255.3 mD, well X-41 is 149.9 MD, the X-43 well is 175.4 mD, the X-53well is 309.4 mD, and the X-57 well is 276.9 mD.