Analisis hubungan antara porositas dan permeabilitas pada lapangan TLB dengan menggunakan data core dan data log
S Salah satu parameter penting dalam kegiatan di dunia perminyakan adalah permeabilitas. Permeabilitas adalah kemampuan suatu batuan untuk mengalirkan fluida formasi. Nilai permeabilitas biasanya didapatkan dari analisis data core atau sampel batuan formasi. Namun nilai permeabilitas yang di dapat dari analisis core tersebut tidak didapatkan untuk seluruh kedalaman. Oleh karena itu, dilakukan analisis hubungan antara permeabilitas dan porositas dengan menggunakan parameter lain berupa volume shale sebagai salah satu cara untuk mencari nilai permeabilitas di tiap kedalaman. Pada penulisan makalah ini akan dilakukan analisis hubungan antara permeabilitas dan porositas dengan menggunakan parameter lain berupa volume shale pada Lapangan TLB. Dengan melakukan analisa pada 6 buah sumur yang dilakukan pengambilan sampel batuan (core) yaitu sumur TLB-02, TLB-05, TLB- 06, TLB-07, TLB-14, dan TLB-24. Analisis log yang dilakukan pada sumur pada Lapangan TLB juga pada keenam sumur tersebut. Sehingga akan didapatkan nilai Ølog yang kemudian akan di validasi dengan nilai Øcore untuk kemudian mendapatkan nilai Øcore-log. Setelah itu dilakukan berbagai analisis hubungan parameter-parameter yang ada seperti Log k dengan Vsh maupun Log k dengan Øcore-log. Hasil analisisanalisis yang dilakukan akan menghasilkan sebuah rumus empiris yang dapat digunakan selanjutnya untuk menghitung permeabilitas dengan menggunakan data log dengan tingkat kesalahan kurang lebih sebesar 18%.
O One of some important parameters in the petroleum industries is the permeability. Permeability is the ability of a formation rock to drain the fluids. Permeability values are usually obtained from the analysis of the core data from the samples of formation rock. However, the permeability values which obtained from core analysis are not available for the entire depth.Therefore, writer analyzed the relationship between permeability and porosity by using other parameters such as the volume of shale as a way to find the value of permeability at each depth. At the process of writing this thesis, writer analyzed the relationship between permeability and porosity by using other parameters such as the volume of shale in the Field TLB. By performing analysis on the 6 wells conducted rock sampling (core) from well TLB-02, TLB-05, TLB-06, TLB-07, TLB-14, and TLB-24. Log analysis is also performed on 6 wells in Field TLB. So we will get the value of Ølog which will then be validated by Øcore value to then get the value Øcore-log. Once it is done, writer analyzed another various parameters relations that exist such as log k with Vsh or log k with Øcore. Results of analyzes performed to generate an empirical formula that can be used later to calculate permeability using log data with error rates approximately 18%.