I rnplan dental merupakan suatu bahan yang terbuat dari titanium bersifat biokompatibel yang berbentuk seperti akar gigi ditanam di dalam tulang rahang melalui tindakan pembedahan untuk menggantikan gigi asli yang hilang. Pemasangan implan dental harus memperhatikan beberapa hat, antara lain struktur anatomi tulang mandibula dengan memperhatikan adanya kanalis mandibularis dan foramen mentalis karena merupakan tempat berjalannya nervus alveolaris inferior sehingga kesalahan kecil dalam pemasangan implan dental dapat mengakibatkan komplikasi serta kegagalan implan dental. Selain mempelajari anatomi makroskopis juga mikroskopis tulang mandibula seperti adanya struktur tulang spongiosa dan tulang kompakta, inervasi dan vaskularisasi serta densitas tulang sebelum melakukan pemasangan implan dental dapat menunjang keberhasilan pemasangan implan dental dan akan mengembalikan fungsi mastikasi, fonetik dan estetik seseorang.