Usulan perbaikan postur kerja untuk mengurangi risiko musculoskeletal disorder (MSDs) pada divisi pemotongan cross arm clevis PT. Karya Adikita Galvanize
P T. Karya Adikita Galvanize merupakan perusahaan manufaktur yang berhubungan dengan peralatan aksesoris kabel untuk jaringan listrik PLN. Salah satu produk yang dihasilkan yaitu Cross Arm Clevis. Dari hasil kuesioner Nordic Body Map yang diberikan kepada 10 orang operator dari bagian pemotongan, pelubangan, dan hot dip (pencelupan) diketahui bahwa 3 operator bagian pemotongan menunjukan keluhan paling tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi postur kerja operator pemotongan dan memberikan usulan perbaikan untuk mengurangi risiko terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs). Penilaian tentang postur kerja operator menggunakan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA) dan Ovako Working posture Analysis System (OWAS). Dari ketiga operator pemotongan masing – masing menunjukkan skor REBA 11,10,10 dan skor OWAS 3,2,2 hal ini disebabkan oleh posisi kerja yang tidak ergonomis. Dari hasil tersebut menunjukkan perlu adanya perbaikan. Terdapat dua usulan perbaikan yang pertama merancang kursi dengan menyesuaikan antropometri operator dan merancang wadah untuk menampung plat besi hasil pemotongan. Perancangan usulan perbaikan menggunakan software CATIA. Setelah melakukan implementasi dengan menggunakan usulan yang diberikan hasil dari kuesioner NBM menunjukkan berkurangnya keluhan yang terjadi. Dari hasil penilaian posisi kerja terhapap usulan yang diberikan menunjukkan skor REBA 3 dan 3 serta skor OWAS 1 dan 1.
P T. Karya Adikita Galvanize is a manufacturing company that deals with cable accessories for the PLN electricity network. One product produced is Cross Arm Clevis. From the results of the Nordic Body Map questionnaire given to 10 operators from the cutting, punching, and hot dip (dipping) section, it was found that 3 cutting section operators showed the highest complaints. The purpose of this study is to identify the work posture of the deduction operator and provide suggestions for improvement to reduce the risk of developing Musculoskeletal Disorders (MSDs). The assessment of the work posture of the operator uses the Rapid Entire Body Assessment (REBA) method and the Ovako Working posture Analysis System (OWAS). From the three cutting operators, each showed a REBA score of 11.10.10 and an OWAS score of 3.2.2, this was caused by an un ergonomic work position. From these results indicate the need for improvement. There are two proposed improvements that first design the chair by adjusting the operator's anthropometry and designing the container to accommodate the cutting iron plate. The design of proposed improvements using CATIA software. After implementing it using the proposal given the results of the NBM questionnaire showed that there were fewer complaints. From the results of the assessment of the work position for the proposal given shows REBA scores 3 and 3 and OWAS scores 1 and 1.