A kibat krisi ekonomi global, Indonesia menghadapi kondisi ekonomi yangtidak stabil. Bank sebagai lembaga yang bertidak sebagai perantara keuanganantara pihak-pihak yang memiliki dana dan pihak-pihak yang membutuhkan dana,serta lembaga yang berfungsi memperlancar lalu lintas pembayaran. Mereka harusmenjaga kesehatan bisnis mereka sehingga masyrakat percaya kepada mereka.Kesehatan bank dijaga dengan ketentuan kecukupan modal, kualitas aset, kualitasmanajemen, likuiditas, profitabilitas, solvabilitas, dan aspek-aspek lainnmya yangberhubungan dengan perbankan.Penelitian ini meneliti pengaruh rasio kinerja bank (Rasio Permodalan,Rasio Kualitas Aset, Rasio Rentabilitas, dan Rasio Liquiditas) terhadapPertumbuhan Laba pada perusahaan perbankan di Indonesia. Data yang digunakandalam penelitian ini adalah data sekunder yang merupakan laporan tahunan dari 31bank dalam periode 2014 sampai 2015. Metode analisis yang digunakan dalampenelitian ini adalah metode analisis statistik dengan persamaan regresi linierberganda.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independen (RasioPermodalan, Rasio Kualitas Aset, Rasio Rentabilitas, dan Rasio Liquiditas) secarasimultan memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel dependen, yaituPertumbuhan Laba. Hanya Rasio Kualitas Aset secara parsial yang memilikipengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba.