Hubungan kualitas tidur dengan hipertensi pada Satpam

DETAIL KOLEKSI

Hubungan kualitas tidur dengan hipertensi pada Satpam

1.5

Oleh : Hermelien Sabrina

Info Katalog

Nomor Panggil : S 1245

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Tubagus Ferdi Fadilah

Subyek : Hypertension

Kata Kunci : sleep quality, hypertension, security guards.

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2018_TA_KD_03014087_Halaman-judul.pdf
2.	2018_TA_KD_03014087_Bab-1-Pendahuluan.pdf	3
3.	2018_TA_KD_03014087_Bab-2-Tinjauan-literatur.pdf	16
4.	2018_TA_KD_03014087_Bab-3-Kerangka-konsep.pdf
5.	2018_TA_KD_03014087_Bab-4-Metode.pdf
6.	2018_TA_KD_03014087_Bab-5-Hasil.pdf
7.	2018_TA_KD_03014087_Bab-6-Pembahasan.pdf
8.	2018_TA_KD_03014087_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9.	2018_TA_KD_03014087_Daftar-pustaka.pdf	4
10.	2018_TA_KD_03014087_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

H Hipertensi adalah keadaan dimana tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHgdan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Menurut hasil Riset KesehatanDasar (Riskesdas) tahun 2013 menunjukkan bahwa prevalensi hipertensi diIndonesia sebesar 26,5 persen. Durasi tidur yang singkat dan gangguan tidur, yangmerupakan komponen kualitas tidur, dikatakan sebagai salah satu faktor yangdapat mempengaruhi angka kejadian hipertensi. Melihat masih adanya perbedaanpendapat dari penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, penelititertarik untuk meneliti hubungan antara kualitas tidur dengan hipertensi padasatpam di daerah Bendungan Hilir. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan rancangan cross sectional denganresponden sejumlah 90 orang yang bekerja sebagai satpam di daerah BendunganHilir. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Analisis data dilakukan secara univariate dan bivariat dengan uji Chisquaremenggunakanprogram SPSS. Uji Chi-square menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermaknaantara kualitas tidur dengan hipertensi pada satpam (p = 0,140). Kualitas tidur dan hipertensi tidak berhubungan secara bermakna pada satpam didaerah Bendungan Hilir.

H Hypertension is a condition where the systolic blood pressure is more than 140 mmHg and the diastolic blood pressure is more than 90 mmHg. According to the results of the Basic Health Research (Riskesdas) in 2013 showed that the prevalence of hypertension in Indonesia was 26.5 percent. Short sleep duration and sleep disorders, which are components of sleep quality, are said to be one of the factors that can influence the incidence of hypertension. Seeing that there are still differences from previous studies, interested researchers are investigating the relationship between the quality of sleep and hypertension in the area in the Lower Dam area. This study was an analytical study with a cross sectional design with a number of 90 respondents working as security guards in the Bendir Dam area. Data collection using the Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) questionnaire. Data analysis was done univariate and bivariate with Chisquar test using the SPSS program. Chi-square test showed that there was no significant relationship between the quality of sleep and hypertension in security guards (p = 0.140). Sleep quality and hypertension are not significantly related to security guards in the Lower Dam area.