Visualisasi simulator dinamika objek geospasial menggunakan cellular automata
P ersepsi visual merupakan suatu hal yang menarik dan telah dipelajari selama berabad-abad. Stephen Wolfram telah mengembangkan metode baru yang dapat menjelaskan pemahaman tentang persepsi visual yaitu dengan menggunakan program komputer dengan model cellular automata. Pada Cellular Automata masing-masing sel meneliti warm sel terdekat (tetangga), dan warnanya sendiri, kemudian menerapkan suatu aturan, perubahan aturan ditetapkan pada awal untuk memutuskan warns set dalam waktu yang berikutnya, dan semua set berubah pada waktu yang bersamaan. Model Cellular Automata (CA) didasarkan pada sel yang dapat digambarkan dalam dua dimensi (2D).Penerapan aturan Cellular Automata pada perubahan guna lahan (dalam hal ini pemukiman) merupakan salah satu solusi. Karena dengan adanya aturan-aturan maka pertumbuhan pemukiman dapat divisualisasikan dengan pergerakan berdasarkan aturan yang dibuat.
V isual perception is an interesting and have been studied for centuries. Stephen Wolfram has developed a new method that can explain the understanding of visual perception by using a computer program with a model of cellular automata. In Cellular Automata each color cell research cell nearby (neighbor), and the color itself, then apply a rule, changes to the rules set in the early to decide the color cells in the next time, and all the transformed cells at the same time Cellular Automata (CA) Model is based on cells that can be described in two dimensions (2D). Application of Cellular Automata rules on land use change (in this case the settlement) is one solution. Due to the existing rules, the growth of settlements can be visualized with movement based on the rule created.