S ecara administratif daerah penelitian berada di daerah Tanjung Redeb dan sekitarnya,kabupaten Berau, provinsi Kalimantan Timur dan berada pada Cekungan Tarakan,Subcekungan Berau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antaralingkungan pengendapan dan karakteristik batubara terhadap kandungan gas metanabatubara di daerah penelitian. Formasi target penelitian adalah Formasi Latih yangmemiliki umur Miosen Tengah dan diendapkan di dataran delta hingga sungai. Datayang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data permukaan berupa surveylapangan dan hasil uji laboratorium (analisis proksimat, ultimat, dan maseral).Berdasarkan hasil perhitungan nilai TPI dan GI, batubara daerah penelitianterendapkan pada lingkungan transitional lower delta plain dan upper delta plainfluvialdengan jenis rawa berupa wet forest swamp. Secara umum batubara transitionallower delta plain tersusun atas variasi tumbuhan pembentuk berupa tumbuhan kayudan tumbuhan perdu. Batubara ini memilki karakteristik kandungan abu yang relatifrendah-tinggi, kadar sulfur yang tinggi, dan dapat digolongkan kedalam batubaraperingkat lignit berdasarkan nilai reflektan vitrinit. Batubara upper delta plain-fluvialtersusun atas dominasi tumbuhan pembentuk berupa tumbuhan kayu. Batubara inimemiliki karakteristik kandungan abu beserta kandungan sulfur yang rendah dan dapatdigolongkan kedalam batubara peringkat lignit berdasarkan nilai reflektak vitrinit.Berdasarkan hasil perhitungan kandungan gas metana batubara dengan metodeformula Kim, batubara transitional lower delta plain memiliki kandungan gas yangrendah dengan nilai rata-rata 88,21Scf/ton sedangkan batubara upper delta plainfluvialmemiliki kandungan gas yang tinggi dengan nilai rata-rata 104,39Scf/ton.Perbedaan nilai kandungan gas metana batubara pada daerah penelitian disebabkanoleh lingkungan pengendapan batubara dan karakteristik batubara yang dihasilkan.Pada daerah penelitian memiliki hubungan linier anatara lingkungan pengendapan dankarakteristik batubara terhadap kandungan gas metana batubara yang ditunjukkan akankandungan abu, moisture, dan sulfur pada batubara di daerah penelitian.