Perancangan model penilaian kinerja agency media di PT. X

DETAIL KOLEKSI

Perancangan model penilaian kinerja agency media di PT. X

Oleh : Muhammad Bari Angga

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Triwulandari

Subyek : Corporations - Performance standards;Model - Design

Kata Kunci : performance evaluation, criteria, sub criteria, weight, pairwise comparison

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2020_TA_MTI_163151004_Halaman-Judul.pdf
2.	2020_TA_MTI_163151004_Lembar-Pengesahan.pdf	1
3.	2020_TA_MTI_163151004_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4.	2020_TA_MTI_163151004_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5.	2020_TA_MTI_163151004_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6.	2020_TA_MTI_163151004_Bab-4_Analisis-dan-Pembahasan.pdf
7.	2020_TA_MTI_163151004_Bab-5_Kesimpulan.pdf
8.	2020_TA_MTI_163151004_Daftar-Pustaka.pdf	1
9.	2020_TA_MTI_163151004_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

P PT. X merupakan perusahaan e-commerce di Indonesia yang X bergerak di bidang jasa pemesanan tiket. Strategi Pemasaran yang dilakukan oleh PT. X adalah dengan mendorong calon pelanggan melalui berbagai channel pemasaran. Salah satu channel pemasaran yang sering digunakan adalah media melalui perusahaan agency media. Penilaian kinerja perusahaan agency media menjadi penting karena menentukan keberhasilan strategi pemasaran. Penelitian ini bertujuan untuk merancang penilaian kinerja agency media. Penelitian dimulai dengan mengidentifikasi kelemahan dan kebutuhan dari penilaian kinerja saat ini. Kelemahan dari penilaian kinerja saat ini, yaitu kriteria yang hanya terdiri dari dua kriteria, proses penilaian kinerja yang tidak memiliki nilai agregat, dan belum memiliki infrastruktur penilaian kinerja. Sedangkan, kebutuhan dari penilaian kinerja, yaitu kriteria yang lebih lengkap, proses penilaian yang memiliki nilai agregat dan infrastruktur untuk mempermudah dalam proses penilaian. Tahapan penelitian dimulai dengan survei pendahuluan terhadap tingkat kepuasan dengan model penilaian saat ini. Selanjutnya, dilakukan identifikasi terhadap kriteria-kriteria apa saja yang dapat digunakan sebagai penilaian kinerja. Berdasarkan pendapat para pakar menggunakan Pairwise Comparison menghasilkan model penilaian kinerja dengan 4 kriteria yang dibutuhkan, yaitu quality, performance history, response dan price. Model tersebut diverifikasi menggunakan data perusahaan agency. Hasilnya adalah model tersebut dapat diimplentasikan. Proses validasi dari para pakar menghasilkan model penilaian kinerja sudah sesuai dengan kebutuhan PT. X. Kesimpulan dari penelitan ini, penilaian kinerja perusahaan agency media membutuhkan kriteria dan subkriteria dengan bobot sebagai berikut, quality (51%); (social share (30%), bounce rate (10%), CTR (60%)), performance history (7%); ketepatan pengerjaan (100%), response (30%) ; feedback and order response (100%), dan price (12%); (CPC (60%),CPM (11%), Service Fee (29%)). Hasil verifikasi pada model tersebut menunjukkan model dapat digunakan sebagai penilaian. Hasil validasi pada model tersebut menurut pakar, model membantu dalam penilaian yang dibutuhkan perusahaan dan dapat digunakan. Hasil penilaian kinerja menggunakan model tersebut menujukkan PT. ZMI sebagai agency media terbaik dengan nilai 81,51.

P PT X is a flight and hotel reservation services e-Commerce company in Indonesia. A Marketing strategy that PT. X using is by pushing new customer numbers through the various marketing channel. Mostly, PT X using media as one of their preferable marketing channels through media agency company. Therefore, the media agency company appraisal is important, because it determines the marketing strategy success rate. This research starts with identifying the current weakness and needs of its performance appraisal. The current weakness of performance appraisal divided into two criteria, there was no aggregate value for the performance appraisal process and performance appraisal infrastructure. On the other hand, the needs of performance appraisal are comprehensive criteria, the aggregate value on its appraisal process and its infrastructure to ease the appraisal process. The first phase research starts with a preliminary survey of the current appraisal method satisfaction level. Furthermore, this research identifies suitable performance appraisal criteria. Based on the expert's opinion, using Pairwise Comparison create a performance appraisal model with 4 criteria, which are quality, performance history, response, and price. The model can be verified by the Agencyâ€™s data. It will result in a model that can be implemented. The validation process from the expert will result in the performance appraisal needed by PT X. The research will conclude that media agency performance appraisal needs criteria and sub-criteria with the following weight, quality 51%, social share 30%, bounce rate 10%, CTR (60%), performance history (7%), work accuracy 100%, response 30%, feedback and other response 100%, and price 12%, (CPC 60%, CPM 11%, service fee 29%). The verification result of the following model shows that the model can be used for the appraisal. The expert said that the validation result of the model can be executed and help the company appraisal needs. The performance appraisals model shows that PT ZMI is the best media agency with 81,51 scores.