Hubungan tingkat kemandirian dengan depresi pada lansia
T Tahap akhir kehidupan manusia adalah masa lanjut usia yang ditandai dengan berbagai perubahan fisik, psikis maupun sosial. Salah satu masalah yang dialami lansia adalah penurunan fungsi orang tubuh yang dapat menyebabkan ketergantungan dalam melakukan aktivitas kehidupan sehari-harinya. Penurunan fungsi juga menyebabkan lansia merasa sedih, cemas, dan tidak berharga, yang juga menjadi gejala depresi. Depresi adalah gangguan mental yang paling sering terjadi pada lansia. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa depresi menjadi alasan terbanyak lansia bunuh diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kemandirian dengan depresi pada lansia. Penelitian ini dilaksanakan di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 2, Cengkareng, Jakarta Barat, pada bulan November 2016, dengan total 103 orang lansia yang terlibat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan potong silang (cross sectional). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: Katz Index untuk mengukur tingkat kemandirian dan kuesioner Geriatri Depression Scale. Data yang didapatkan dianalisis dengan uji korelasi Spearman. Penelitian ini menunjukan bahwa 58 responden (56,3%) mandiri, dan 55 responden (53,4%) mengalami depresi. Dan hasil uji korelasi Spearman menyatakan terdapat korelasi antara tingkat kemandirian dengan depresi pada lansia (r=-0,653). Terdapat korelasi yang kuat dengan arah korelasi negatif antara hubungan tingkat kemandirian dengan depresi pada lansia, yang menunjukan semakin tinggi kemandirian pada lansia, maka semakin rendah kemungkinannya untuk mengalami depresi.
T The final stage of human life is the age of being characterized by various physical, psychological and social changes. One of the problems experienced by the elderly is a decrease in bodily functions that can cause dependency in carrying out daily activities. Decreased function also causes the elderly to feel sad, anxious, and worthless, which is also a symptom of depression. Depression is the most common mental disorder in the elderly. Some studies reveal that depression is the most common reason for elderly suicides. This study aims to determine the relationship between the level of independence and depression in the elderly. This research was conducted at the Tresna Werdha Budi Mulia 2 Social Institution, Cengkareng, West Jakarta, in November 2016, with a total of 103 elderly people involved. The method used in this study is analytic observational with cross sectional approach. The instruments used in this study include: Katz Index to measure the level of independence and the Geriatri Depression Scale questionnaire. The data obtained were analyzed by Spearman correlation test. This study shows that 58 respondents (56.3%) were independent, and 55 respondents (53.4%) experienced depression. And the results of the Spearman correlation test stated that there was a correlation between the level of independence and depression in the elderly (r = -0.653). There is a strong correlation with the direction of the negative correlation between the relationship between the level of independence and depression in the elderly, which shows the higher the independence of the elderly, the lower the likelihood of experiencing depression.