Analisis daya saing buah jeruk lokal terhadap buah jeruk impor: persepsi masyarakat Jabodetabek.
P Penelitian ini bertujuan untuk Analisis Daya Saing Buah Jeruk Lokal dan Buah Jeruk Impor: Persepsi Masyarakat Di DKI Jakarta dengan menggunakan alat pengolahan LISREL 8.80 dan SPSS 25, dilanjutkan dengan Analisis SWOT. Variabel yang digunakan adalah variabel Latent. yaitu Daya Saing Buah Jeruk Lokal Terhadap Buah Jeruk Impor, Status Sosial Masyarakat, Kualitas Buah Jeruk, dan Harga Buah Jeruk. Data bersumber dari survei melalui kuesioner yang disebarkan kepada masyarakat di DKI Jakarta yang mengkonsumsi Buah Jeruk Lokal daan Buah jeruk Impor. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa dari status sosial responden menempati dalam menentukan buah jeruk lokal lebih besar 3,98%, dibandingkan dengan membeli buah jeruk impor yang sebanyak 3,90%, Dari kualitas buah jeruk Responden yang membeli buah jeruk lokal dengan sebanyak 3,97, Sedangkan membeli buah jeruk impor sebanyak 3,92, Dari banyaknya pendapat responden harga buah jeruk yang berada di pasar tradisional dengan harga lebih murah, Responden memilih buah jeruk lokal sebesar 3,94, dibandingkan dengan buah jeruk impor yang dimana sebesar 3,79. Lalu pada SWOTnya ialah pada kekuatannya yaitu Banyak orang yang membeli buah jeruk lokal dengan rekomendasi dari keluarga, teman dan orang lain serta banyak orang yang menyukai buah jeruk lokalnya karena harganya yang sangat terjangkau, sedangkan kelemahannya ialah banyak dari mereka yang masih memilih jeruk impor yang mereka suka, dan juga karena kulit buahnya yang sangat cantik serta paling manis. Pada peluangnya ialah yang dimana para pedagang buah jeruk lokal yang mempunyai peluang untuk memasarkan pada buah jeruk lokalnya seperti biasa karena banyak orang yang menginginkannya, dan pada kelemahannya ialah dari beberapa orang yang masih melihat pada kulit buah jeruknya karena mereka berpendapat bahwa saat melihat kulit jeruk yang bagus itu berarti jeruknya sangat manis dan segar dikonsumsi, yang dimana itu menunjukkan pada buah jeruk impor.
T This study aims to analyze the competitiveness of local citrus fruits and imported citrus fruits: community perceptions in DKI Jakarta using the LISREL 8.80 and SPSS 25 processing tools, followed by a SWOT analysis. The variable used is a latent variable. namely Competitiveness of Local Citrus Against Imported Citrus, Community Social Status, Quality of Citrus, and Price of Citrus. The data comes from surveys through questionnaires that are distributed to people in DKI Jakarta who consume local citrus fruits and imported citrus fruits. The results of the study showed that the social status of respondents occupied in determining local citrus fruit was 3.98% greater, compared to buying imported oranges which was as much as 3.90%. , While buying imported oranges is 3.92. From the many opinions of respondents the price of oranges in traditional markets is cheaper. Respondents choose local oranges by 3.94, compared to imported oranges which is 3.79. Then the SWOT is its strength, namely that many people buy local oranges with recommendations from family, friends and other people and many people like the local oranges because the prices are very affordable, the weakness is that many of them still choose the imported oranges they buy. like, and also because the skin of the fruit is very beautiful and the sweetest. The opportunity is that local citrus fruit traders have the opportunity to market their local citrus fruit as usual because many people want it, and the disadvantage is that some people still look at their orange peel because they think that when they see a good orange peel it means that the oranges are very sweet and fresh to consume, which is shown in imported citrus fruits.