Perancangan  visual  branding bisnis fesyen Inteamacy

DETAIL KOLEKSI

Perancangan visual branding bisnis fesyen Inteamacy

Oleh : Sonia Para Quarsita

Info Katalog

Penerbit : FSRD - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2023

Pembimbing 1 : R. Drajatno Widi Utomo

Pembimbing 2 : Indralaksmi

Subyek : Consumers' preferences - Design

Kata Kunci : fashion, packaging, logo

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2023_TA_SDK_091301800064_Halaman-Judul.pdf
2.	2023_TA_SDK_091301800064_Lembar-pengesahanl.pdf
3.	2023_TA_SDK_091301800064_Bab-1_Pendahuluan.pdf	-1
4.	2023_TA_SDK_091301800064_Bab-2_Landasan-teoritis.pdf
5.	2023_TA_SDK_091301800064_Bab-3_Metodologi.pdf
6.	2023_TA_SDK_091301800064_Bab-4_Data-dan-analisis.pdf	18
7.	2023_TA_SDK_091301800064_Bab-5_Perencanaan-....pdf
8.	2023_TA_SDK_091301800064_Bab-6_Kesimpulan.pdf
9.	2023_TA_SDK_091301800064_Daftar-Pustaka.pdf
10.	2023_TA_SDK_091301800064_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

S Salah satu tujuan dalam program Millenial Development Goals (MDGs) adalah menurunkan angka kemiskinan yang telah diagendakan dalam periode 2015-2030. Tidak dapat dipungkiri peran pelaku UMKM di Indonesia merupakan pilar utama dalam pemecahan masalah kemiskinan. UMKM dalam bidang industri fesyen di Indonesia sedang mengalami pertumbuhan yang sangat pesat, hal ini menuntut para pelaku bisnis fesyen untuk menciptakan inovasi dan membangun citra yang baik agar dapat dikenal dan dipercaya oleh masyarakat luas.Inteamacy merupakan salah satu merek lokal dalam industri fesyen yang membuka kesempatan bagi para seniman lokal yang belum cukup dikenal oleh masyarakat luas untuk memamerkan karya mereka kedalam produk fesyen, Inteamacy akan dibuat dengan mengusung konsep intimasi yang akan diimplementasikan pada produk hingga pelayanan yang akan diberikan, namun sayang nya Intemacy belum mempunyai visual branding yang akan digunakan untuk memasarkan produknya pada khalayak banyak.Perancangan visual branding bisnis fesyen Inteamacy ini dilakukan guna menjadi solusi dalam permaslahan bagaimana merek tersebut akan berkomunikasi melalui visual dalam membangun kesadaran masyarakat akan hadirnya merek tersebut. Perancangan ini dilakukan dengan metode pengumpulan data melalui wawancara, kuisioner, serta kajian teori yang relefan.Dalam perancangan ini diharapkan brand Inteamacy dapat dikenal dan dipercaya oleh masyarakat luas agar dapat berkontribusi dalam penurunan angka kemiskinan di Indonesia dan dapat membuka kesempatan bagi para seniman yang belum cukup dikenal untuk memamerkan karya-karya nya.

O One of the goals in the Millennial Development Goals (MDGs) program is to reduce the poverty rate that has been scheduled for the 2015-2030 period. It is undeniable that the role of MSMEs in Indonesia is the main pillar in solving the problem of poverty. MSMEs in the fashion industry in Indonesia are experiencing very rapid growth, this requires fashion business people to innovate and build a good image so that they can be recognized and trusted by the wider community.Inteamacy is one of the local brands in the fashion industry that opens opportunities for local artists who are not well known by the wider community to exhibit their work in fashion products. Unfortunately, Intemacy doesn't yet have visual branding that will be used to market its products to a large audience.The visual design of Inteamacy's fashion business branding was carried out to be a solution to the problem of how the brand will communicate through visuals in building public awareness of the presence of the brand. This design was carried out using data collection methods through interviews, questionnaires, and relevant theoretical studies.In this design, it is hoped that the Inteamacy brand can be known and trusted by the wider community so that it can contribute to reducing poverty in Indonesia and can open opportunities for artists who are not well known enough to exhibit their works.