Rancang bangun model integrasi sistem penerapan sap r/3 pada perusahaan chemicals (Studi Kasus : PT. Pardic Jaya Chemicals)
P PT. Pardic Jaya Chemicals (Pardic) merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri kimia resin. Pardic telah menerapkan software SAP R/3 sejak tahun 2013, namun belum melakukan evaluasi terhadap penerapan software tersebut, sehingga tidak dapat diketahui apakah penerapan SAP R/3 sudah optimal atau belum. Oleh karena itu, dilakukan evaluasi penerapan SAP RJ3 dengan SY Check List, perbaikan forecasting, dan MRP. Produk yang dipilih untuk dihitung peramalannya adalah produk dengan kategori klasifikasi A dari hasil analisis ABC. Sedangkan metode peramalan yang digunakan adalah Moving Average, Simple Exponential Smoothing, dan Linear. Dari ketiga peramalan tersebut maka akan dihitung kesalahan terkecil dengan Mean Absolute Deviation (MAD). Peramalan dengan MAD terkecil yang akan digunakan untuk mengitung permintaan 6 bulan kedepan. Hasil perhitungan peramalan 6 bulan tersebut digunakan sebagai dasar Jadwal Induk Prosuksi (RP) untuk menghitung kebutuhan bahan bakunya. Metode perhitungan MRP adalah menggunakan Lot-For-Lot karena tanpa data biaya. SY Check List digunakan untuk mengidentifikasi modul-modul mana saja yang masih belum optimal dimanfaatkan, padahal sudah tersedia di Sap R/3. Usulan perbaikan yang diberikan berdasarkan basil perhitungan peramalan terbaik digunakan sebagai metode untuk menghitung peramalan produk lain kategori klasifikasi A. Sedangkan SY Check List adalah optimalisasi modul-modul SAP sehingga SAP bukan hanya sekedar sarana pembukuan tapi juga logistic integrated system yang kecanggihan dan fasilitasnya hams dimaksimalkan. Seiring dengan perubahan aktual pengiriman, maka model peramalan juga hams ikut berubah. Peramalan yang lebih akurat akan menentukan penghitungan parameter-parameter MRP.
P PT. Pardic Jaya Chemicals (Pardic) is a company engaged in the resin chemical industry. Pardic has implemented the SAP R/3 software since 2013, but has not evaluated the application of the software, so it cannot be known whether the implementation of SAP R/3 is optimal or not. Therefore, evaluation of the implementation of SAP RJ3 with SY Check List, forecasting improvement, and MRP was carried out. The product chosen to calculate the forecast is a product with category A classification from the results of ABC analysis. While the forecasting methods used are Moving Average, Simple Exponential Smoothing, and Linear. From the three forecasts, the smallest error will be calculated using the Mean Absolute Deviation (MAD). Forecasting with the smallest MAD that will be used to calculate demand for the next 6 months. The results of the 6-month forecast calculation are used as the basis for the Master Production Schedule (RP) to calculate the raw material requirements. The method of calculating MRP is to use Lot-For-Lot because there is no cost data. The SY Check List is used to identify which modules are still not optimally utilized, even though they are already available in Sap R/3. The improvement proposals given based on the results of the best forecasting calculations are used as a method for calculating forecasts for other products of classification category A. While the SY Check List is an optimization of SAP modules so that SAP is not only a bookkeeping tool but also an integrated logistics system whose sophistication and facilities must be maximized. As the actual delivery changes, the forecasting model must also change. A more accurate forecast will determine the calculation of the MRP parameters.